Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menambah target produksi padi di Sumatera Utara (Sumut) hingga 700 ribu ton di tahun anggaran 2025. Ia optimistis target itu dapat dicapai melalui kegiatan cetak sawah baru dan optimalisasi lahan (oplah) dengan meningkatkan indeks tanam dari 1 kali menjadi 3 kali dalam setahun.
“Ini luar biasa semangatnya, target naik 700 ribu ton. Mudah-mudahan ini bisa dicapai. Kalau berhasil, nanti 2026 insya Allah kami tambah lagi,” kata Amran dalam keterangan yang diterima, Rabu (11/12).
Amran mengungkapkan produksi pangan di Sumut saat ini belum dilakukan dengan optimal. Itu terbukti dari adanya penurunan produksi pada tahun ini, sehingga indeks pertanaman (IP) harus didorong untuk meningkat menjadi 3 sampai 4 tahun sekali.
“Kita sudah hitung tambahan bantuan pupuk naik Rp1,2 triliun, kemudian bantuan langsung dari Kementerian Pertanian sekitar Rp380 milyar. Ini luar biasa bantuan dari Pemerintah Pusat atas arahan Bapak Presiden,” ucap Amran.
Lebih lanjut, Amran menegaskan, sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, Kementan didorong untuk terus memperhatikan sarana produksi petani dan memberikan solusi cepat dan tepat pada setiap kendala petani dalam upaya meningkatkan produksi pangan.
“Untuk itu kami hadir di Sumut, kita mau bantu petani, turun, kontrol, cek langsung ke lapangan. Kami terimakasih pada seluruh saudaraku sahabatku itu di Sumatera Utara. Luar biasa semangatnya, targetnya, moga-moga kita capai,” lanjut Amran.
Pada kesempatan yang sama, Plh Sekda Sumut Arman Effendy Pohan mengatakan pelaksanaan kegiatan Oplah di Sumut telah menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.
"Untuk tahun 2024, Sumut mandapat alokasi target Oplah seluas 30.442 hektare dan telah teralisasi tanam seluas 28.220 hektare atau sekitar 92,70%," jelasnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perkebunan (Ditjenbun), Kementan, Heru Tri Widiarto melaporkan bahwa Provinsi Sumut mendapat alokasi target Oplah seluas 80.752 hektare yang terdiri tahun 2024 seluas 30.442 hektare tersebar di 14 kabupaten dan tahun 2025 seluas 50.310 hektare di 7 kabupaten.
“Sisa belum tanam seluas 2.222 hektare di Kabupaten Langkat ditargetkan minggu ini sudah dapat terealisasi," cetus Heru. (Z-11)
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Pemkab Cirebon telah menetapkan bahwa luas lahan sawah padi yang harus dilindungi mencapai 44 ribu hektare.
PROGRAM Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) diharapkan dapat disinergikan dengan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Pelatihan pertanian organik yang diselenggarakan pada tanggal 5 dan 7 Agustus 2025 ini diikuti oleh 12 kelompok tani.
Guru Besar IPB University Edi Santoso mengapresiasi gebrakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang secara berani telah membongkar adanya praktek kecurangan kualitas beras.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
FAO memproyeksikan bahwa produksi beras Indonesia akan mencapai 35,6 juta ton pada musim tanam 2025/2026
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pemerintah terus melakukan percepatan pembangunan sektor perkebunan nasional.
Pemerintah memperkenalkan mekanisme titik serah untuk menjamin distribusi pupuk bersubsidi yang lebih tepat sasaran.
Pipanisasi merupakan langkah tepat memperkuat pondasi sektor pertanian yang adaptif terhadap perubahan iklim.
Beras Food Station tak Sesuai Mutu, Pembina BUMD Belum Tahu Detail
WAKIL Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni mendukung upaya Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam menangani kasus beras oplosan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved