Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
Analisis Dupoin Indonesia Andy Nugraha memperkirakan harga emas dunia terus melonjak seusai Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Fed, memangkas suku bunga atau fed funds rate/FFR secara signifikan pada bulan ini. Pada Jumat (20/9), harga emas mencapai level tertinggi sepanjang masa, yakni di atas US$2.600 per ons. Itu mencerminkan kuatnya minat pasar terhadap aset safe haven tersebut. Harga emas hari ini, Senin (23/9), diperdagangkan sebesar US$2.620 per ons pada awal sesi Asia.
"Berdasarkan indikator Moving Average, tren bullish emas masih sangat kuat, dan harga emas diperkirakan akan terus mengalami kenaikan," ungkapnya dalam keterangan resmi, Senin (23/9).
Nugraha menyebut pemangkasan suku bunga yang mengejutkan oleh The Fed sebesar 50 basis poin (bp) minggu lalu menjadi salah satu faktor kunci yang mendorong harga emas ke level tertinggi ini. Kemudian, dalam pertemuan dua hari yang digelar Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC), bank sentral AS memberikan sinyal bahwa pemangkasan suku bunga lebih lanjut mungkin terjadi sebelum akhir tahun 2024. Selain itu, ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Ukraina turut menjadi faktor utama yang mendorong harga emas.
Baca juga : Harga Emas Antam Anjlok ke Rp1,41 Juta pada Rabu 28 Agustus 2024
"Harga spot emas berpotensi mencapai harga $2.625 sebagai target tertinggi harian," ramalnya.
Nugraha kemudian menyampaikan, meskipun tren emas terlihat sangat kuat, beberapa analis memperingatkan kemungkinan adanya koreksi harga dalam waktu dekat. Hal ini karena emas memiliki volatilitas yang tinggi, terutama dengan berbagai faktor eksternal yang memengaruhi harga.
"Jika terjadi pembalikan arah (reversal), emas berpotensi terkoreksi ke level $2.604 sebagai target terdekat," ucapnya.
Dia menambahkan reli emas yang sangat kuat sepanjang tahun 2024, dengan kenaikan 27% sejak awal tahun, dapat mengurangi minat beli dari konsumen ritel di pasar utama seperti Tiongkok dan India. Harga emas yang terus meningkat telah menekan daya beli ritel, yang mungkin mempengaruhi permintaan jangka panjang. (Z-11)
Kabar gembira untuk kamu yang berencana membeli emas. Harga emas Antam anjlok cukup dalam. Harga emas hari ini tercatat Rp1.894.000 per gram, turun Rp12.000.
Kabar gembira lagi bagi kamu yang hendak membeli emas batangan. Harga emas Antam mengalami penurunan pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025.
Harga Emas Antam terpantau merangkak naik pada perdagangan Sabtu, 5 Juli 2025. Harga emas hari ini tercatat sebesar Rp1.908.000 per gram, naik Rp1.000.
HARGA emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami penurunan pada Jumat (4/7).
emas selalu menjadi pilihan yang aman dan menguntungkan bagi banyak orang. Contoh nyatanya adalah keuntungan yang bisa diperoleh dari membeli emas batangan 25 gram tahun lalu.
HARGA emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan sebesar Rp2.000 per gram pada Kamis, 3 Juli 2025.
HARGA emas batangan yang tercatat di laman resmi Pegadaian pada Rabu (2/7) menunjukkan adanya kenaikan pada dua jenis logam mulia, yakni emas produksi UBS dan Galeri24.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved