Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Pemegang saham PT Pertamina International Shipping (PIS) resmi menunjuk dan mengangkat Muhammad Resa sebagai Direktur Manajemen Risiko yang baru. Penunjukan itu dilakukan agar perusahaan bisa bergerak semakin agresif dengan tetap mengutamakan aspek pengelolaan risiko.
CEO PIS Yoki Firnandi memaparkan pengangkatan Muhammad Resa diyakini bisa mendorong pertumbuhan bisnis, serta kapasitas dan kualitas performa perseroan, baik sebagai urat nadi distribusi energi di Indonesia maupun sebagai motor ekspansi bisnis internasional di industri maritim global.
"PIS memiliki visi menjadi perusahaan shipping dan logistik terkemuka di dunia. Untuk itu, dalam menjalankan bisnisnya, PIS harus lebih ekspansif dan inovatif, dengan tetap mengutamakan manajemen risiko agar pertumbuhan bisnis perusahaan bisa berkesinambungan," ujar Yoki melalui ketarangan tertulis, Senin (21/5).
Baca juga : Pertamina International Shipping Siap Jadi Agregator Transportasi dan Logistik CCS
Pelantikan direktur baru berlangsung di Graha PERTAMINA pada pekan lalau, dan dihadiri Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati, Direktur SDM Pertamina Erry Sugiharto, dan Direktur Manajemen Risiko Pertamina Ahmad Siddik Badruddin.
Pengangkatan Muhammad Resa sebagai direktur terbaru PIS, tak lepas dari pengalamannya sebagai Managing Director PIS Asia Pacific (PIS AP) sejak Mei 2023. PIS AP merupakan anak usaha PIS, yang lahir pada 2018 dan telah menjadi motor utama pendapatan market non-captive perusahaan yang terus berkembang setiap tahun.
Saat ini, PIS Asia Pacific telah memiliki dua kantor cabang yang berada di Singapura dan Dubai. (Ant/Z-11)
Dibatalkannya RUPSLB sesi 1 ini lantaran ke 16 pemegang saham bersama kuasa hukum meminta menemui direksi terlebih dahulu sebelum memulai RUPSLB.
BARESKRIM Polri terus mengusut kasus dugaan pemalsuan dokumen Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Sumsel Babel (BSB). Kali ini dilakukan lewat Dirut BSB Achmad Syamsudin.
PT FKS Food Sejahtera Tbk. (AISA) melaporkan pertumbuhan laba usaha yang signifikan sebesar lebih dari Rp 27 miliar dalam kuartal pertama tahun 2024
Pembagian dividen kepada pemegang saham sejalan dengan kinerja operasi dan kinerja keuangan Antam yang solid selama 2021.
Penawaran tender wajib saham ini tidak mencakup saham yang dimiliki oleh PT Calvin Rekapital Asia selaku pemegang saham Lucy sebesar 15,5%.
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk optimistis dapat memberikan return yang optimal kepada pemegang saham terutama dari sisi dividen,
Mampukah dia mengembalikan dan menjaga kepercayaan itu? Apa yang harus dia lakukan?
Bright Gas memiliki keunggulan yaitu teknologi Double Spindle Valve System (DSVP), sehingga keamanan tabung itu lebih terjaga
Sebanyak 12 tim startup hasil kurasi melakukan presentasi bisnis di hadapan para juri ahli inovasi di Kampus ITB Bandung, Kamis (23/11).
Pertamina Patra Niaga memastikan pemenuhan kebutuhan energi masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1445 H secara optimal.
Pertamina Patra Niaga telah memasarkan produk bitumen untuk mendukung proyek pemeliharaan rutin Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Dengan sistem MAP ini bisa tahu kebutuhan real di lapangan seperti apa. Kalau ada indikasi penyalahgunaan, pemerintah maupun Pertamina bisa melacak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved