Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
ADA potensi pengembangan bisnis Indonesia di Belanda. Peran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) tergolong vital dalam menggerakkan roda ekonomi kedua negara.
Dalam konteks itu, CEO Orderfaz, Reynaldi Gandawidjaja, menekankan peran teknologi dalam mendukung pengembangan UMKM. "Kami melihat potensi besar dalam memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar UMKM Indonesia di Belanda. Ini langkah strategis dalam menjawab tantangan global dan meningkatkan daya saing UMKM kita," kata Reynaldi.
COO Orderfaz, Mohamad Iqbal, menambahkan pihaknya siap berkontribusi dalam memfasilitasi kerja sama antara pelaku usaha Indonesia dan Belanda. Dengan solusi teknologi yang dimilikinya, pihaknya berharap dapat menjadi bagian dari transformasi positif dalam dunia bisnis global.
Baca juga : ADB Beri Indonesia Pinjaman US$500 Juta untuk Bantu UMKM
Ketua Umum Asosiasi CEO MasterMind Indonesia, Donny Wahyudi, menambahkan, "Kami percaya bahwa kolaborasi ini tidak hanya akan memperkuat kedua komunitas pengusaha, tetapi juga memberikan dorongan baru bagi inovasi dan pertumbuhan bisnis di kedua negara."
Itu terungkap dalam pertemuan antara Asosiasi Pengusaha Indonesia (Aspina) Belanda, Asosiasi CEO MasterMind Indonesia (ACMI) yang dibina Helmy Yahya, serta para pengusaha Indonesia dan Belanda, termasuk perwakilan pengusaha teknologi, Orderfaz, di Belanda, Kamis (14/3). Diskusi dan pertemuan ini bertujuan kuat menggalang sinergi bisnis dengan fokus pada pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia di Belanda.
Wakil Duta Besar RI, Freddy Martin Panggabean, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kehadiran Aspina dan meyakini bahwa langkah ini akan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat Indonesia di Belanda. "Aspina ingin membantu pelaku usaha membuka usaha di Belanda. Kemudian, Aspina ingin mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia di Belanda. Kita berharap lebih banyak produk Indonesia bisa kita produksi di Belanda," ujar Freddy Martin Panggabean.
Pertemuan ini tidak hanya menjadi wadah bagi diskusi, tetapi juga momentum untuk membangun jaringan yang kuat antara pengusaha Indonesia dan Belanda, menciptakan sinergi yang menguntungkan bagi kedua belah pihak. Harapannya, langkah-langkah konkret akan segera diambil untuk mengoptimalkan potensi bisnis dan memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Belanda melalui kehadiran Aspina dan Orderfaz. (RO/Z-2)
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Permintaan hunian sementara seperti rumah kos dan apartemen terus tumbuh di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, hingga Bali.
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan efektivitas penanganan dan penyelesaian masalah hukum perdata dan tata usaha negara yang dihadapi Peruri, baik di dalam maupun di luar pengadilan.
BISNIS food and beverage (FB) masih menjajikan sebagai penggerak ekonomi makro. Salah satunya bisnis donat yang disukai banyak kalangan.
PENETAPAN kembali Zarof Ricar sebagai tersangka kasus korupsi oleh Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung dinilai belum cukup
Israel memberikan izin khusus kepada Indonesia untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui jalur udara (airdrop) ke Gaza.
Israel disebut tengah berunding dengan lima negara, termasuk Indonesia, untuk menerima warga Gaza
Prabowo menegaskan perlunya pengawasan dan transparansi dalam kekuasaan.
PBSI membidik satu gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2025 yang akan berlangsung 25–31 Agustus di Adidas Arena atau Arena Porte de La Chapelle, Paris, Prancis.
PERAHU naga berhasil meraih tiga medali emas untuk Indonesia dalam ajang The World Games Chengdu 2025. Adapun yang terbaik yakni nomor 10-seater 500 meter, Minggu (10/8) waktu setempat
Kepala Negara mengingatkan bahwa meskipun Indonesia tidak menyukai perang, realitas menunjukkan konflik bersenjata terjadi di berbagai belahan dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved