Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Bulog Distribusikan Beras SPHP ke Ritel Modern

M Ilham Ramadhan Avisena
13/3/2024 19:46
Bulog Distribusikan Beras SPHP ke Ritel Modern
Warga menunjukkan Beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ukuran 5 kilogram.(MI/RAMDANI)

PERUSAHAAN Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) mendistribusikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke toko ritel modern. Itu dilakukan sebagai bentuk respons kekosongan beras premium di sejumlah toko ritel beberapa waktu lalu.

"Menjawab isu kekosongan (beras) di ritel modern, Bulog telah menyalurkan beras SPHP ke ritel modern, hingga hari ini telah tersalurkan 13.750 ton ke berbagai ritel modern, baik di sekitar Jakarta maupun luar Jakarta," ujar Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu (13/3).

Setidaknya terdapat 15 ritel modern yang menjadi sasaran distribusi perusahaan, yakni, Indomaret dengan kuantum total 1.744 ton, Indogrosir 1.397 ton, Hypermart 2.476 ton, Ramayana 1.627 ton, ritel modern lokal 2.827 ton, Transmart 992 ton, dan Alfamart 1.767 ton.

Baca juga : Dirut Bulog Janjikan Minggu Depan Stok Beras Kembali Normal

Kemudian Tiptop 257 ton, Superindo 156 ton, Lotte Mart 291 ton, Foodhall 90 ton, Naga 31 ton, Lulu 20 ton, AEON 36 ton, dan Family Mart 29 ton. "Pelayanan kepada Indomaret, Alfamart dan ritel modern lain akan terus dimaksimalkan," kata Bayu.

Selain mendistribusikan beras SPHP ke ritel modern, lanjutnya, Bulog juga telah menyalurkan beras sebanyak 15.079 ton di dalam 3040 kegiatan operasi pasar. Dalam program itu, penjualan beras SPHP mengikuti Harga Eceran Tertinggi (HET) sebagai batas maksimal.

Adapun total pengecer SPHP di seluruh Indonesia tercatat mencapai 27.563 pengecer yang terdiri dari 12.159 pengecer di pasar dan 15.404 pengecer di luar pasar. "Ini usaha Bulog untuk mengamankan HBKN dengan melanjutkan penyaluran beras SPHP beras bersubsidi," tutur Bayu.

"Ini telah terlaksana 420 ribu ton sampai dengan 12 Maret. Disalurkan ke seluruh ritel, dan distributor, ada pengecer, ada sesama BUMN, pemda, dan yang banyak di distributor unutk disalurkan ke downliner-nya," tambahnya.

Lebih lanjut, Bayu mengatakan, stok beras yang ada di Bulog saat ini berkisar 1,1 juta ton. Itu terdiri sari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sebanyak 1,09 juta ton dan stok beras komersial sebanyak 11,3 ribu ton. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya