Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BEBERAPA hari memasuki momen puasa, mayoritas harga pangan mengalami kenaikan di rata-rata wilayah Indonesia pada Senin (26/2). Melansir panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin 26 Februari 2024 per 11.50 WIB, kenaikan harga komoditas pangan terjadi pada beras premium, beras medium, bawang merah, bawang putih bonggol, cabai merah keriting, daging sapi murni, daging ayam ras, telur ayam ras, gula konsumsi, tepung terigu (curah), jagung, ikan kembung, ikan tongkol, ikan bandeng, dan tepung terigu kemasan (noncurah).
Beras premium mengalami kenaikan harga Rp80 menjadi Rp16.380 per kilogram. Beras medium mengalami kenaikan harga Rp80 menjadi Rp14.330 per kilogram. Selanjutnya harga bawang merah mengalami kenaikan Rp140 menjadi Rp34.350 per kilogram serta diikuti bawang putih bonggol yang naik Rp260 menjadi Rp39.040 per kilogram.
Berikutnya, harga cabai merah keriting mengalami kenaikan yang cukup signifikan yaitu Rp440 menjadi Rp68.260 per kilogram. Di sisi lain, daging sapi murni juga mengalami kenaikan Rp390 menjadi Rp134.820 per kilogram. Daging ayam ras pun mengalami kenaikan harga Rp190 menjadi Rp36.960 per kilogram. Harga telur ayam ras naik Rp360 menjadi Rp30.010 per kilogram.
Baca juga : Harga 11 Komoditas Pangan di Padang Panjang Kompak Naik
Harga gula konsumsi juga mengalami kenaikan Rp60 menjadi Rp17.640 per kilogram. Minyak goreng kemasan sederhana juga naik Rp20 menjadi Rp17.550 per liter. Harga tepung terigu (curah) naik Rp50 menjadi Rp10.670 per kilogram. Harga jagung yang naik Rp50 menjadi Rp8.760 per kilogram.
Kenaikan harga juga terjada pada ikan kembung yang naik Rp450 menjadi Rp37.150 per kilogram, ikan tongkol naik Rp310 menjadi Rp32.850 per kilogram, ikan bandeng naik Rp210 menjadi Rp33.870 per kilogram. Harga tepung terigu kemasan (noncurah) yang naik Rp40 menjadi Rp13.470 per kilogram.
Adapun beberapa komoditas pangan yang mengalami penurunan harga antara lain kedelai biji kering (impor) dan cabai rawit merah. Kedelai biji kering (impor) turun Rp40 menjadi Rp13.280 per kilogram dan cabai rawit merah turun Rp140 menjadi Rp63.900 per kilogram.
Komoditas pangan yang harganya tetap stabil ialah minyak goreng curah dan garam halus beryodium. Minyak goreng curah tetap stabil di harga Rp15.470 per liter dan garam halus beryodium di harga Rp11.640 per kilogram.
Di sisi lain, melansir dari panel harga Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) didapati harga beras pandan wangi berada di angka Rp18.590 per kilogram, beras Muncul Rp14.860 per kilogram, dan beras IR 64 berada di angka Rp13.495 per kilogram. (Z-2)
Pemerintah resmi mengubah klasifikasi penjualan beras dari sebelumnya berdasarkan kualitas (medium dan premium) menjadi dua kategori baru.
Total proyeksi produksi beras sampai Agustus dapat mencapai 24,96 juta ton, sementara total konsumsi beras Januari-Agustus membutuhkan 20,66 juta ton.
BADAN Pangan Nasional (Bapanas) akan menugaskan Perum Bulog untuk menambah serapan beras satu juta ton sampai akhir tahun ini.
Ketua Bapanas Arief Prasetyo Adi menerima kunjungan Menteri Pertanian Jepang Taku Eto. Pertemuan tersebut membahas terkait kerja sama ekspor-impor. Ekosistem pangan di Indonesia
Bapanas telah melaksanakan pemantauan pasokan dan harga pangan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung pada 24-25 Maret 2025.
Sekretaris Utama (Sestama) Badan Pangan Nasional (Bapanas), Sarwo Edhy memaparkan bahwa produksi beras di tahun ini akan mencapai 32,29 juta ton.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan nasional melalui partisipasi aktif dalam program Gerakan Pangan Murah.
Diduga Langgar Mutu, Pemprov DKI Sebut Beras Subsidi Food Station Sudah Diuji
Indonesia dianugerahi kekayaan pangan yang sangat melimpah dan beragam. Potensi ini mencakup berbagai jenis bahan pangan dari berbagai kategori utama.
Aktivis lingkungan dan pendorong perubahan asal India, Sahil Jha, melanjutkan perjalanan bersepeda ke Jakarta dan Bogor.
APAPTF merupakan federasi yang secara aktif terlibat langsung dengan pemerintah Pakistan, dianggap sebagai perwakilan resmi dari seluruh insan pertanian yang ada di negara tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved