Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan KTP petani di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, dapat digunakan sebagai alat mempermudah pengambilan pupuk subsidi. Regulasi ini kata Mentan merupakan bentuk perhatian serius pemerintah pusat terhadap produksi dan nasib petani agar mampu meningkatkan produktivitas dan juga kesejahteraannya.
"Cara mengambil pupuknya tidak usah macam-macam dan jangan ada yang mempersulit. Cukup hanya menggunakan KTP bapak ibu sudah bisa ambil pupuk subsidi," ujar Mentan dikutip dari keterangan yang diterima pada Minggu (4/2).
Kendati begitu, Mentan mengingatkan agar para pengecer dan distributor tidak mempermainkan jual beli pupuk yang telah disubsidi pemerintah. Dan jika terbukti berbuat curang, dirinya mengaku tak segan-segan untuk mencabut izin usaha bahkan menggiringnya pada proses hukum pidana.
Baca juga : Mentan Ancam Cabut Izin Distributor Pupuk Nakal
"Para pengecer tolong jangan mempersulit, kalau ada yang mempersulit saya cabut izinnya. Sekali lagi, kalau ada pengecer yang macam-macam saya ikuti dibelakangnya. Semua distributor yang memainkan nasib petani saya akan cabut," katanya.
Tak cukup sampai disitu, Mentan juga mengancam para pejabat kementan yang tidak serius mengawasi jalannya pendistribusian pupuk subsidi di seluruh Indonesia. Menurutnya, ancaman tersebut bukan sekedar ancaman biasa karena Amran pernah mencopot beberapa pejabatnya beberapa tahun lalu.
"Kalau bapak gagal mengawasi distributor dan memainkan petani, maka jabatan Bapak taruhannya. Bapak ibu dengar baik-baik, waktu saya ditakdirkan menteri 5 tahun, ada 1500 yang aku copot dan ada 700 yang aku kirim ke penjara. Sekarang sudah ditambah oleh bapak presiden masa kita mau main-main," ucapnya
Baca juga : Presiden Janji Tambah Anggaran Subsidi Pupuk
Diketahui sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menyetujui penambahan anggaran pupuk subsidi sebesar Rp14 triliun untuk memenuhi kuota pupuk bagi jalanya produksi di musim tanam 2024. Presiden berharap, penambahan ini mampu menjadikan Indonesia sebagai negara berdaulat yang mencapai swasembada dan menekan angka impor.
Mentan mengatakan sektor pertanian adalah sektor yang paling dasar dalam memperkokoh ketahanan negara. Tanpa makanan, negara akan mengarah pada konflik dan kehancuran. Maka dari itu, Mentan berharap semua pihak terlibat langsung pada jalanya pembangunan pertanian nasional.
"Ingat, pangan itu identik dengan ketahanan negara, jadi kalau pangan bermasalah negara bermasalah. Artinya negara yang bergerak di sektor pertanian itu adalah pahlawan yang sesungguhnya. Kalau krisis pangan di Indonesia tidak bisa ditangani dengan baik, maka yang terjadi adalah negara kelaparan. Kita harus antisipasi karena sekarang ada 44 negara yang terancam kelaparan," tuturnya.
Baca juga : Ingin Petani Nyaman, Mentan Amran Gercep Revisi Peraturan Pupuk Bersubsidi
Di kesempatan yang sama, Penjabat Wali Kota Palopo Asrul Sani, mengatakan bahwa wilayahnya merupakan kota kecil yang memiliki potensi pertanian luar biasa. Hal ini terlihat dari pertumbuhan ekonomi di Palopo yang mencapai 5,83% dan didominasi sektor pertanian sebesar 17%.
Di Kota Palopo, kata dia, potensi lahan pertanian mencapai 10.468 hektare yang tersebar di 9 kecamatan dengan rincian sawah 1676 hektare, lahan jagung 800 hektare, perkebunan 5129 hektare dan lahan holtikultura 2862 hektare. Adapun total realisasi panen atau produksi padi dari tahun 2021 hingga 2003 mencapai 19.000 ton per tahun sementara jagung m mencapai 4.500 ton per tahun.
"Program dan kegiatan bagaimana meningkatkan produksi dan mutu pertanian Alhamdulillah bergerak lebih cepat. Karena itu kami sampaikan terimakasih kepada bapak menteri yang sudah memberikan bantuan perencanaan kelapa 100 hektare dengan 110.000 batang kemudian solar dryer 5 unit, benih padi hibrida 1000 hektare, kambing 50 ekor dan ayam 3000 ekor," jelasnya.
Baca juga : Mentan Pastikan Kemudahan Pupuk untuk Petani
Di sisi lain, Direktorat Jenderal Perkebunan Kementan, Andi Nuralamsyah menambahkan bahwa kegiatan ini sedikitnya dihadiri 10 ribu petani dan pekebun yang datang berbondong-bondong dari Kabupaten Luwu, Tanah Toraja dan juga Palopo. Mereka sangat antusias karena pemerintah memberi perhatian secara kongkrit bagi kemajuan dan k kesejahteraan petani Palopo.
"Dapat kami laporkan kegiatan ini diikuti 10 ribu peserta yang terdiri dari petani, penyuluh, mahasiswa dan babinsa. Turut hadir juga para petani dari Kabupaten Luwu dan Tanah Toraja. Dukungan dari seluruh stakeholder ini adalah wujud dan komitmen membangun ketahanan pangan, sebab sampai saat ini lapangan usaha pertanian menjadi penyumbang terbesar di kota palopo," jelasnya. (Z-3)
Baca juga : Tambahan Alokasi Subsidi Pupuk untuk Siasati Dua Fenomena Alam
Penyebab utama banyaknya warga Kampung Baru belum memiliki dokumen kependudukan karena warga di sana belum memiliki surat kepemilikan lahan.
Jika KTP hilang, kamu perlu mengurus penggantian KTP yang hilang ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) di wilayah tempat tinggalmu.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjanjikan pengurusan dokumen kependudukan seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang rusak atau hilang karena banjir dapat selesai sehari
WARGA Desa Kohod, Kabupaten Tangerang, melayangkan protes karena merasa nama mereka dicatut dalam surat kepemilikan tanah untuk lahan yang dipasangi pagar laut.
MK menyatakan bahwa perkawinan tidak sah apabila tanpa memiliki agama atau kepercayaan yang dianut warganegara.
PERUSAHAAN Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) mendorong gerai atau outlet Rumah Pangan Kita (RPK) dapat berkembang secara masif.
Tanaman air invasif Lukut, meskipun bukan asli dari danau-danau ultra-oligotrofik di Sulawesi, telah menyebar dengan cepat dan berpotensi mengganggu keseimbangan ekosistem perairan.
Kebijakan ini mulai berlaku pada 1 Juni 2025 dan tertuang dalam surat resmi Sekretaris Daerah Sulsel, Jufri Rahman, yang ditujukan kepada seluruh kepala perangkat daerah.
USTAZ Yahya Waloni wafat hari ini, Jumat (6/6), pada saat menjadi khatib di Masjid Darul Falah Blok M, Minasa Upa, Makassar Sulawesi Selatan.
Bea Cukai kolaborasi dengan Polda Sulsel dan Kejaksaan Tinggi Kalbar guna memperkuat sinergi penegakan hukum, pemberantasan penyelundupan, dan menciptakan iklim bisnis.
Para pengunjuk rasa pun berorasi secara bergantian di atas truk tronton yang dijadikan sebagai panggung orasi.
Sulawesi Selatan: Tradisi Unik yang Memikat. Jelajahi Sulawesi Selatan! Temukan tradisi unik, budaya memikat, dan pesona alam yang tak terlupakan. Rencanakan petualangan Anda sekarang!
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved