Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (27/12) diperkirakan bergerak mendatar seiring berlangsungnya periode libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
IHSG dibuka menguat 18,64 poin atau 0,26 persen ke posisi 7.256,16. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,98 poin atau 0,41 persen ke posisi 971,35.
"IHSG berpeluang bergerak sideways (mendatar) pada hari ini," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas seperti dilansir dari Antara.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Rp1,13 Juta per Gram
Pekan ini merupakan pekan terakhir bagi pelaku pasar keuangan domestik untuk melakukan transaksi sebelum libur akhir tahun 2023, serta akan banyak diisi oleh pemberitaan terkait libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Selama sepekan ke depan, tidak ada agenda dan data besar yang akan keluar, baik dari domestik maupun mancanegara, di sisi lain, mobilitas yang meningkat serta mulai pulihnya ekonomi diharapkan mampu mendongkrak konsumsi rumah tangga.
Baca juga: Roadshow ke Tiga Kota, PINTU Perkuat Komunitas Ethereum di Indonesia
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 401,10 poin atau 1,20 persen ke 33.707,00, indeks Hang Seng menguat 113,83 poin atau 0,70 persen ke 16,454,24, indeks Shanghai melemah 5,38 poin atau 0,19 persen ke 2.893,50, dan indeks Straits Times menguat 2,58 poin atau 0,08 persen ke 3.142,56. (Z-6)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat pada Jumat (15/8), di jelang pembacaan nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2026.
INDEKS harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya pada penutupan perdagangan Rabu, 14 Agustus 2025. IHSG naik hingga mendekati level psikologis 8.000.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 14 Agustus 2025, dibuka menguat 29,63 poin atau 0,38% ke posisi 7.922,54.
Tren positif indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut dengan melonjak 2,4% ke level 7.792 pada penutupan perdagangan Selasa (12/8).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 13 Agustus 2025, dibuka menguat 54,39 poin atau 0,70% ke posisi 7.846,09.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rekor tertinggi kapitalisasi pasar (market cap) sebesar Rp13.701 triliun pada 29 Juli 2025, melampaui capaian tahun-tahun sebelumnya.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkuat pasar derivatif domestik dengan meluncurkan lima saham baru sebagai underlying kontrak berjangka saham (KBS).
Pencatatan sukuk ini merupakan hasil dari konsistensi dan komitmen bank dalam menjawab tantangan industri perbankan syariah yang semakin kompetitif dan dinamis.
AKTIVITAS perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 23–26 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan di hampir seluruh indikator utama.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
BEI mencatat pergerakan pasar modal Indonesia selama pekan pertama Juni 2025 menunjukkan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,87%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved