Headline
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.
Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.
PT PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) sebagai sub holding PLN Group menginisiasi Program CSR Desa Berdaya Energi untuk mendorong kesejahteraan masyarakat dan lingkungan di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Direktur Utama PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) Iwan Agung Firstantara mengungkapkan, kajian pemetaan sosial (social mapping) telah disusun dalam kurun waktu tiga bulan sebelumnya di Kalurahan Gombang dan Karang Asem.
Dari hasil kajian yang telah dilakukan, PLN EPI akan melaksanakan 16 program CSR prioritas dan 16 program CSR pendukung pada periode 2023-2026.
Baca juga: Lulus SMAP SNI ISO 37001:2016 PLN EPI Tegaskan No Korupsi
Sebagai langkah awal, PLN EPI melaksanakan dua program prioritas CSR Pemberdayaan Masyarakat yakni pelatihan, pendampingan dan pembuatan pakan ternak dan pupuk organik di Kelurahan Karang Asem dan Gombang, Gunung Kidul, DI Yogyakarta yang berlangsung pada Kamis (14/12).
Hadir dalam acara tersebut Vice President (VP) Pengembangan Bisnis Pemasaran dan Perencanaan Biomassa PLN EPI, Anita Puspita Sari, Mamit Setiawan Sekretaris Perusahaan PLN EPI, Ketua Bebadan Pangreksa Loka Keraton Ngayogyakarta, Raden Mas Gusthilantika Marrel Suryokusumo atau Gusti Marrel,
Dua Narasumber dari Pusat Riset Peternakan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) DIY, Prof Gunawan dan Dr. Joko Nugroho dari UGM serta dukuh serta perwakilan kelompok tani dari dua kalurahan.
Baca juga: Teknologi Digital Terpadu di Semua Lini, PLN EPI Raih Dua Penghargaan Pada Top Digital Awards 2023
Vice President (VP) Pengembangan Bisnis Pemasaran dan Perencanaan Biomassa PLN EPI, Anita Puspita Sari, mengungkapkan Program Desa Berdaya Energi ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam mendorong target Net Zero Emission (NZE) dan keberlanjutan bisnis.
Di Dua Kalurahan ini pada Maret lalu, PLN EPI bekerja sama dengan Keraton Yogyakarta dan Pemerintah DIY, melakukan penanaman 50 ribu bibit tanaman Kaliandra, Gmelina (jati putih), Gamal dan Indigofera di 30 hektar lahan Sultan Ground serta tanah kas desa yang rantingnya dapat dimanfaatkan untuk Cofiring Biomassa PLN pada pembangkit di PLTU Pacitan dan daunnya dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak warga di Gunungkidul.
Mamit Setiawan selaku Sekretaris PLN EPI mengatakan selama tiga tahun ke depan di dua kalurahan, PLN EPI akan memprioritaskan pada program pemberdayaan ekonomi, program lingkungan, program sosial budaya dan program kesehatan masyarakat dan diharapkan berdampak positif bagi Masyarakat,” kata Mamit.
Baca juga: Tertata dan Disiplin, PLN EPI Komitmen Pengelolaan Pasokan Batu Bara dengan Bijak
Ketua Bebadan Pangreksa Loka Keraton Ngayogyakarta, Raden Mas Gusthilantika Marrel Suryokusumo atau Gusti Marrel menyambut hangat program CSR PLN EPI yang dinilai bermanfaat bagi masyarakat. Program kerja sama dengan keraton ini memberikan manfaat secara lokal dan nasional serta mendukung energi hijau.
“Semoga terus berlanjut dan tentu saja perlu keterlibatan masyarakat, seperti pesan Ngarsa Dalem agar program ini bisa terus berjalan dan berkelanjutan. Program perintis ini mungkin masih dilakukan percobaan, maka ada yang tumbuh dan tidak, itu tidak apa-apa. Namun bagiamana caranya berkesinambungan,” katanya.
Pelatihan pembuatan pakan silase dan fermentasi pakan ternak dilatarbelakangi dari kelangkaan pakan ternak di dua kalurahan saat musim kemarau.
Baca juga: PLN EPI Komitmen Selektif Kelola Pasokan Batu Bara
Sementara kalurahan memiliki potensi sumber daya alam yang bisa menjadi solusi dari isu tersebut, dimana pada musim panen limbah pertanian dari padi, ketela, dan jagung sangat melimpah.
Limbah pertania tersebut dapat disimpan dengan metode pakan silase untuk digunakan pada musim kemarau dan bisa membantu menekan biaya pakan ternak.
Untuk itu PLN EPI mengajak Prof Gunawan dari BRIN Jogjakarta untuk memberikan pelatihan pembuatan pakan silase dan fermentasi pakan ternak kepada Gapoktan Tani Mulya dari Gombang dan Gapoktan Asem Mulyo dari Karang Asem selama tiga hari, selain itu PLN EPI akan pemberian bantuan alat sapras pembuatan silase, studi banding ke Bank Pakan Kelompok Tani Margomulyo Gunung Kidul serta pendampingan selama tiga bulan.
Acara yanh diikuti oleh 29 Orang Perwakilan masing-masing Gapoktan ini diharapkan dapat membantu masyarakat mengatasi kelangkaan pakan dimusim kemarau.
Sementara itu Pelatihan Pupuk Organik PLN EPI mengajak Dr. Joko Nugroho dari Fakultas Teknologi Pertanian UGM untuk melakukan Pelatihan selama 7 hari agar Gapoktan memiliki pemahaman baru terkait pembuatan pupuk organik serta memiliki kemampuan membuat pupuk organik yang efektif,
Selain pelatihan, PLN EPI juga mengajak Gapoktan untuk berkunjung ke Bumdes Kemudo Makmur Klaten dan Pendampingan selama 3 bulan.
Sekretaris Perusahaan PLN EPI, Mamit Setiawan menyampaikan bahwa kedua program ini merupakan bentuk dukungan dan komitmen PLN EPI melakukan pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan. PLN EPI dalam menjalankan bisnis penyediaan energi primer akan selalu mengedepankan Environmental, Social, dan Corporate Governance (ESG) dan konsisten melaksanakan Sustainable Developement Goals atau SDGs.
"Melalui program Desa Berdaya Energi ini PLN EPI berharap dapat ikut meningkatkan transaksi kegiatan pertanian dan peternakan, menjaga kualitas lingkungan hidup, mengoptimalisasi modal sosial budaya serta turut berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat," tutup Mamit. (RO/S-4)
PERCEPATAN pembangunan daerah tertinggal membutuhkan keterlibatan aktif semua pihak. Pelaku CSR diajak berkolaborasi membangun desa sejahtera dan sistem pangan berkelanjutan.
PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menyalurkan total 45 hewan kurban ke berbagai wilayah di Kota Bontang, Kalimantan Timur dan Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Setelah sukses digelar pada tahun sebelumnya, ajang olahraga tahunan GRID Cardio Rush: Run with Mission akan kembali diadakan pada 8 Juni 2025 di Carstensz Mall, Gading Serpong
PT DPM telah memberikan beasiswa penuh bagi sebanyak 12 orang pelajar dari masyarakat sekitar tambang di Kecamatan Silima Pungga-Pungga untuk menempuh pendidikan ke Tiongkok.
Pada 2025, proyek ini bertujuan untuk membekali guru kelas satu dengan kemampuan instruksi membaca yang efektif.
Rumah BUMN Pertamina Tojo Una-Una, bersama Bank Mandiri menggelar kegiatan Sosialisasi Legalitas Usaha (NIB) dan Optimalisasi Transaksi Perbankan.
Tim Ditjen PKH melakukan disinfeksi kandang dan lingkungan, penyuntikan antibiotik profilaksis, serta pemberian obat dan vitamin kepada ternak yang berada di zona merah.
Kementan bersama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunung Kidul secara cepat menangani kasus antraks yang menyerang hewan ternak di tiga kelurahan di Gunung Kidul.
KASUS antraks dilaporkan kembali terjadi di Desa Tileng, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) sigap menangani satu kasus antraks yang terjadi di Desa Tileng, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Project wakaf sarana air bersih ini merupakan project ke 58 wakaf sarana air bersih BWA.
Pelatihan difokuskan pada pencegahan stunting, deteksi dini tumbuh kembang balita, peningkatan skill komunikasi kader serta pengoperasian alat kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved