Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (19/12) diperkirakan bergerak menguat terbatas menjelang Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 20-21 Desember 2023 pekan ini.
IHSG dibuka menguat 15,22 poin atau 0,21 persen ke posisi 7.134,74. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,59 poin atau 0,17 persen ke posisi 950,00.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.090-7.160," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih seperti dilansir dari Antara.
Baca juga: SCI Rekomendasikan Efisiensi Logistik untuk Jaga Tingkat Inflasi
Dari dalam negeri, BI akan menyelenggarakan RDG pada 20-21 Desember 2023 pekan ini, untuk memutuskan kebijakan moneter di dalam negeri.
BI diperkirakan tidak akan mendahului penurunan suku bunga acuan dari The Fed karena spread suku bunga secara historis tetap berada pada tingkat yang rendah.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan kinerja positif APBN berlanjut, hingga 12 Desember 2023 pendapatan negara terakumulasi Rp2.553,2 triliun atau mencapai 96,8 persen dari target dalam Perpres 75 Tahun 2023 sebesar Rp2.637,2 triliun.
Di sisi lain, belanja negara terealisasi sebesar Rp2.588,2 triliun atau mencapai 83,03 persen dari target Perpres 75 tahun 2023 sejumlah Rp3.117,2 triliun.
Baca juga: Utang Luar Negeri Indonesia Turun pada Oktober 2023
Secara keseluruhan, defisit APBN tercatat Rp35 triliun atau 0,17 persen dari PDB dengan keseimbangan primer yang tercatat surplus Rp378,6 triliun.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 3,30 poin atau 0,01 persen ke 32.762,30, indeks Hang Seng melemah 174,38 poin atau 1,05 persen ke 16,454,85, indeks Shanghai melemah 6,73 poin atau 0,23 persen ke 2.924,07, dan indeks Straits Times melemah 0,98 poin atau 0,03 persen ke 3.112,25. (Z-6)
KINERJA pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan atau pada Senin-Jumat, 16–20 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025, dibuka melemah 4,73 poin atau 0,07% ke posisi 7.103,06.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 17 Juni 2025, dibuka menguat 6,04 poin atau 0,08% ke level 7.161,89.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 17 Juni 2025, dibuka menguat 56,50 poin atau 0,79% ke posisi 7.174,09.
Eskalasi konflik Israel vs Iran berpotensi mengoreksi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin 16 Juni 2025, dibuka menguat 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.176,68.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
BEI mencatat pergerakan pasar modal Indonesia selama pekan pertama Juni 2025 menunjukkan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,87%.
Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Kristen Indonesia (FEB UKI) bekerja sama dengan Mirae Asset Sekuritas dan Bursa Efek Indonesia, menyelenggarakan seminar nasional
Indonesia secara global sebagai tujuan pariwisata dunia. Ini akan dimanfaatkan LFLO untuk mengubah fokus usahanya.
SEJUMLAH data perdagangan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 3-7 Februari 2025 masih ditutup pada zona positif.
Saat ini, BEI sedang mempersiapkan Anggota Bursa untuk mendapatkan lisensi sebagai Anggota Bursa (AB) Short Selling sehingga dapat memberikan fasilitas transaksi kepada nasabah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved