Headline
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
BANGSA ini punya pengalaman sejarah sangat pahit dan traumatis perihal kekerasan massal, kerusuhan sipil, dan pelanggaran hak asasi manusia
SEJUMLAH target untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara maju dari sisi jumlah pelaku wirausaha harus konsisten direalisasikan dengan memanfaatkan sejumlah sumber daya yang kita miliki.
"Generasi muda saat ini juga sudah aktif ambil bagian dalam kegiatan-kegiatan kewirausahaan, sehingga bisa menjadi faktor pendorong untuk mencetak pengusaha-pengusaha baru," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/12).
Catatan Kementerian Koperasi dan UKM mengungkapkan saat ini Indonesia baru mencapai rasio kewirausahaan sebesar 3,47%. Padahal untuk dikategorikan sebagai negara maju pada 2045, Indonesia harus memiliki rasio entrepreneur atau wirausaha mencapai 12% dari populasi.
Baca juga: Implementasi 4 Konsensus Kebangsaan, Wujudkan Masa Depan yang Lebih Baik
Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) terdapat 65,82 juta pemuda di Indonesia pada 2022. Jumlah itu setara dengan 24% dari total populasi di Indonesia.
Menurut Lestari, sejumlah catatan tersebut harus menjadi dasar para pemangku kepentingan untuk secara bersama-sama mewujudkan pertumbuhan jumlah pengusaha di Indonesia. Tentu saja, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, harus dimulai dengan sejumlah langkah yang mampu membangun ekosistem berusaha yang memadai bagi para generasi muda dan pemula.
Baca juga: Pertumbuhan Sektor Pariwisata Harus Mampu Wujudkan Pemerataan Kesejahteraan di Tanah Air
Sejumlah program inkubasi untuk para calon wirausaha muda, ujar Rerie yang juga anggota Komisi X DPR dari Dapil II Jawa Tengah, harus konsisten dijalankan untuk membangkitkan semangat para pemuda memasuki ke dunia usaha. Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mendorong semua pihak peduli dan berpartisipasi aktif dalam proses melahirkan para wirausaha baru sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.
Rerie sangat berharap sejumlah target yang telah ditetapkan dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maju dapat direalisasikan. Dengan demikian, amanah konstitusi untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur dapat segera tercapai. (Z-2)
UPAYA meningkatkan kualitas hidup warga binaan pemasyarakatan (WBP) perempuan terus digalakkan melalui pelatihan keterampilan dan pembinaan spiritual.
BEKERJA sama dengan Yayasan Indonesia Setara (YIS), Sandination kembali menghadirkan program pelatihan kewirausahaan SI IKLAS (Sahabat Sandi Naik Kelas).
Program ini dirancang untuk menjawab kebutuhan akan lahirnya pengusaha-pengusaha pendidikan yang memiliki visi mencerdaskan bangsa dan sekaligus kompetensi.
SANDINATION berkolaborasi dengan Yayasan Indonesia Setara (YIS) kembali menghadirkan program SI IKLAS (Sahabat Sandi Naik Kelas) Rocket 5.0.
Tujuan utama akademi ini adalah mencetak talenta-talenta muda yang siap bersaing di berbagai bidang, baik di dunia profesional, industri kreatif, maupun wirausaha.
Di tengah perubahan lanskap kewirausahaan global, pelaku wirausaha kini dihadapkan pada tantangan membangun bisnis yang tangguh dan berkelanjutan.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Pemkot Bandung Jawa Barat akan segera menentukan sikap terkait kewajiban restoran, hotel yang diwajibkan membayar royalti pemutaran lagu kepada Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN).
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi dan kontribusi luar biasa Diana Dewi dalam mendorong transformasi digital UMKM.
INDONESIA terus mendorong penguatan hubungan kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan dengan Uni Eropa. Penerapan kebijakan visa cascade schengen
Terpilihnya Dhimas Pringgorodianto menandai babak baru dalam kepemimpinan BPC HIPMI Jakarta Timur yang diharapkan dapat membawa semangat regenerasi, kolaborasi, dan inovasi.
PENGUATAN peran pengusaha mikro, kecil, dan menengah, dalam pertumbuhan ekonomi terus dilakukan saat terjadi efisiensi anggaran, perang dagang internasional, dan konflik geopolitik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved