Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DIREKTUR Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Arief Mulyadi meraih penghargaan The Best CEO: Excellent In Sustainable Business Growth dalam gelaran TOP BUMN Awards 2023. Ajang ini diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pada tahun ini, gelaran TOP BUMN Awards mengambil tajuk Competitivenes, Innovation, and Prosperity. Arief menyebut, sepanjang tahun berjalan (year to date/ytd) tercatat PNM telah menjaring 14,8 juta nasabah yang tersebar di 6.050 kecamatan, 434 kabupaten/kota, 35 provinsi. Dia menyebut, masih ada 3 provinsi atau sekitar 90-80 kabupaten/kota yang belum tersentuh.
“Apresiasi yang diberikan Bisnis Indonesia justru menjadi lecutan bagi kami bahwa PNM harus terus tumbuh," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (1/12).
Baca juga: Berhasil Atasi KDRT, Nasabah PNM Mekaar Aceh Dipuji Menteri PPPA
Menurutnya, saat ini masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan kesempatan mendapatkan akses dalam mengaktualisasikan kemampuan produktifnya yang didukung dari pembiayaan. Arief mengatakan, PNM berkomitmen untuk menerapkan Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan bisnisnya. Selain itu, PNM juga terus melakukan digitalisasi untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
“Keberkahan kami berada dalam holding ultra mikro dan BRI Grup, sehingga ini makin mengakselerasi kami dalam berdigitalisasi,” ucapnya.
Baca juga: Menteri PPPA Apresiasi Semangat Juang Nasabah PNM Aceh
Kini, transaksi cashless PNM sudah mencapai 98%. Bahkan, PNM juga membukukan hampir 100% nasabah PNM sudah menjadi penabung BRI.
Sebagaimana diketahui, Arief meniti karir pertama di perusahaan pelat merah tersebut pada 1999 sebagai Account Officer. Artinya, sudah 24 tahun dia mengabdi untuk PNM.
Pada awal kariernya Arief menjadi Account Officer di lapangan yang bertugas untuk mempromosikan program perusahaan kepada masyarakat. Hingga pada 2018, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) saat itu, Rini Soemarno menujuk Arief sebagai pemimpin PNM yang sebelumnya juga telah duduk di kursi Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko.
Penunjukan tersebut didasari SK Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT PNM Nomor: SK-40/MBU/02/2018 tentang Pemberhentian, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan.
Kursi Direktur Utama tersebut nyatanya langgeng hingga kini, RUPS PNM tahun 2022 juga mengangkat kembali Arief Mulyadi menjadi Direktur Utama. (Z-10)
Di balk ketenaran Rayyan Arkan Dikha sebagai penari pacu jalur muda asal Riau, berdirilah sosok ibu tangguh yang tak pernah lelah berjuang:
Orange bonds diharapkan dapat memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan dengan menyediakan modal untuk proyek-proyek yang fokusnya pada sustainable dan gender equality.
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mencatat sejarah baru di pasar modal Indonesia dengan menerbitkan Orange Bonds pertama di Tanah Air.
PT PNM menerima kunjungan kehormatan dari Menteri Pembangunan Wanita, Kanak-kanak, dan Kesejahteraan Komuniti Sarawak, Malaysia, Dato Sri Hajah Fatimah Abdullah
PNM mengajak karyawannya untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial bertajuk PNM Bersyukur dan Berqurban: Bersama dalam Syukur, Bersama dalam Harapan.
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendukung pelestarian lingkungan lewat Bank Sampah dengan menggelar aksi bersih-bersih di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta.
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Sebanyak Rp3,97 triliun pembiayaan telah disalurkan oleh Badan Layanan Umum (BLU) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) pada semester I 2025.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Asian Food Market ini merupakan wujud nyata untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
MENTERI Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Program RISE To IPO sebagai solusi pembiayaan alternatif bagi usaha menengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved