Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

PSSI Dorong Atlet Muda Melek Investasi 

Akmal Fauzi
28/10/2023 19:23
PSSI Dorong Atlet Muda Melek Investasi 
Erick Thohir di acara bertajuk 'Berinvestasi untuk Berprestasi' di Jakarta, Sabtu (28/10)..(Dok.Ist)

KETUA Umum PSSI sekaligus Ketua Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir mendorong atlet dan generasi muda Indonesia untuk berinvestasi. Tujuannya, pemain di masa depan dapat terjamin kesejahteraannya.

Erick Thohir mengingatkan agar atlet mempersiapkan diri untuk masa depan lebih panjang. Ia menuturkan, 70% setelah tidak menjadi atlet lagi hadapi kebangkrutan karena tidak mempersiapkan investasi dan tabungan.

"Bagaimana atlet tidak siapkan diri untuk masa depan lebih panjang karena life spent atlet umur 30-35 itu kembali ke masyarakat. Di situ kenapa penting kalian ini (atlet) dan tentu yang para atlet harus membuka pikiran, salah satunya tak boleh lupa investasi supaya kehidupan lebih terproteksi untuk jangka panjang," kata Erick di acara bertajuk 'Berinvestasi untuk Berprestasi' di Jakarta, Sabtu (28/10).

Baca juga: PSSI Motivasi Tim U-17 Agar Jangan Terbebani

Ia mengungkapkan, berdirinya Yayasan Sepak Bola Indonesia berangkat dari keresahan sebagai Ketua Umum PSSI melihat banyak pemain-pemain senior Timnas Indonesia yang hidup memprihatinkan di masa pensiun. Sebab itu, Erick mengucapkan terimakasih kepada Bursa Efek Indonesia yang mau menggelontorkan dana untuk Yayasan Bakti Sepak Bola Indonesia. 

"Terima kasih sama Bursa, kita bekerjasama, kita mendapatkan dana atas bantuan dari seluruh korporasi yang ada di Bursa ini sampai Rp 17,3 miliar, buat program Yayasan," ujarnya. 

Baca juga: Momen Sumpah Pemuda Jadi Landasan Inovasi dan Kreasi bagi Entrepreneur Muda

Program ini, kata dia, sebagian besar untuk mendaftarkan para eks pemain tim nasional yang tidak mampu itu untuk mendapatkan fasilitas seperti asuransi kesehatan dan memastikan para pemain nasional yang masih bermain dengan memberikan pelatihan bagaimana berinvestasi dengan baik. 

Mantan pemain Timnas Indonesia Irfan Bachdim mengakui bagaimana pentingnya berinvestasi untuk masa depan. Sebab itu, dengan modal pemasukan yang didapatkan selama bermain sepak bola, ia menyisihkan sebagian uangnya untuk berinvestasi. 

"Menurut saya juga sangat penting terutama jika kamu sudah berkeluarga. Sekarang ini kita investasi (properti) rumah dan vila yang kita sewakan, karena sudah punya anak sudah punya anak kalau berhenti bola gaji ga masuk, kita harus cari peluang lain," kata Irfan. (Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya