Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SEKTOR energi, mineral, dan batubara di masa mendatang akan menghadapi tantangan yang lebih kompleks. Melalui 'Indonesia Energy and Mineral Conference (IMEC) edisi ke-2, yang akan berlangsung 30 November hingga 2 Desember 2023 di Belitung yang digelar Asosiasi Pemasok Energi, Mineral dan Batubara Indonesia (Aspebindo), para pemangku kepentingan di sektor energi berkesempatan menjelajahi potensi hilirisasi yang lebih besar.
Ketua Umum Aspebindo, Anggawira mengatakan setelah IMEC pertama digelar di Jakarta, Desember tahun lalu, IMEC 2023 mengangkat tema 'Mining Beyond Partnership and Collaboration for Successful Energy, Mineral and Coal Downstreaming'. "IMEC 2023 adalah kesempatan bagi semua pemangku kepentingan untuk mendekati tantangan kompleks yang dihadapi oleh sektor energi, mineral, dan batubara. Kami ingin menciptakan ruang untuk pemikiran inovatif, diskusi mendalam, dan kolaborasi yang konstruktif,” ujar Anggawira dalam keterangan yang diterima, Kamis (12/10).
Dikatakan Anggawira, IMEC 2023 akan menyuguhkan sesi panel yang mencakup beragam topik, termasuk strategi hilirisasi, inovasi teknologi, kebijakan pemerintah, dan berbagi pengalaman praktis. Anggawira menyatakan ada tiga tujuan utama yang menjadi landasan kuat IMEC 2023 digelar.
"Konferensi ini akan memfasilitasi diskusi mendalam tentang strategi hilirisasi dalam sektor energi, mineral, dan batubara dengan tiga tujuan utama yaitu membangun strategi hilirisasi yang sukses, mendorong kemitraan dan kolaborasi, menghadirkan kemajuan teknologi dan tren pasar," tambah Anggawira yang juga menjabat Sekretaris Jenderal BPP HIPMI.
Dikatakan, IMEC 2023 akan membagikan wawasan tentang kemajuan teknologi terbaru dan tren pasar yang akan membentuk masa depan industri ini. Melalui konfrensi ini, peserta dapat mengejar peluang bisnis yang muncul serta mendengarkan pengalaman praktis, studi kasus inspiratif, dan pengetahuan ahli yang akan membantu memahami cara melampaui batasan dalam pengembangan hilir yang berkelanjutan. "Konferensi menjadi kesempatan untuk memperluas pengetahuan, membangun jaringan, dan berkontribusi pada masa depan yang lebih cerah bagi industri ini,” pungkas Anggawira. (RO/R-2)
Transformasi industri pertambangan menjadi isu krusial dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Wakil Menteri ESDM, Yuliot, mengatakan bahwa sejak 2020, Indonesia sudah memastikan diri untuk menjalankan program hilirisasi dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009
Mantan Menteri ESDM Arifin Tasrif diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk penyelidikan terkait pengelolaan mineral atau pertambangan di wilayah Indonesia bagian timur.
PADA 2024 pemerintah gagal membawa masuk investasi sebesar Rp1.500 triliun. Aturan yang tumpang tindih hingga bertumpuknya perizinan disebut menjadi faktor yang mempengaruhi.
Pertambangan terbuka (open-pit mining) di pulau kecil sangat berisiko, mengingat daya dukung lingkungannya yang rentan terhadap gangguan ekologis.
MENTERI Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni mengatakan, upaya pembangunan dan pelestarian alam bisa dijalankan dengan bersamaan dan bertanggung jawab.
HILIRISASI berkelanjutan memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional. Setiap komoditas kelolaan diolah hingga menjadi produk hilir yang menjadi bahan baku.
Kebijakan tarif impor tembaga 50% yang diberlakukan Amerika Serikat diperkirakan tidak akan mengguncang kinerja smelter nasional.
PT Freeport Indonesia (PTFI) pada 9 Juni 2025 meresmikan tiga Compost House di desa-desa Ring 1 kawasan smelter Manyar—Manyar Sidorukun, Manyarejo, dan Manyar Sidomukti
PT Freeport Indonesia (PTFI) siap memulai produksi katoda tembaga perdana dari smelter Manyar, Gresik, dengan target tahunan sebesar 441.000 ton
Proyek prioritas di sektor hilirisasi dan ketahanan energi nasional dapat menekan penempatan dana ekspor atau devisa hasil ekspor (DHE) di luar negeri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved