Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ASIAN Development Bank (ADB) mempertahankan proyeksi pertumbuhannya bagi perekonomian yang sedang berkembang di Asia dan Pasifik sebesar 4,8% tahun ini seiring masih kuatnya permintaan domestik sehingga mendukung pemulihan kawasan ini.
Inflasi diperkirakan akan terus mereda sehingga mendekati tingkat sebelum pandemi, seiring turunnya harga bahan bakar dan pangan, demikian menurut Asian Development Outlook (ADO) Juli 2023, yang dirilis Rabu (19/7).
Inflasi di kawasan Asia yang sedang berkembang diperkirakan sebesar 3,6% pada tahun 2023, dibandingkan dengan prakiraan 4,2% yang diberikan April lalu. Sementara itu, proyeksi inflasi untuk 2024 dinaikkan menjadi 3,4% dari perkiraan sebelumnya 3,3%.
Baca juga: Investasi di Kawasan Asia Pasifik Diprediksi Lebih Cuan
Pembukaan kembali Republik Rakyat Tiongkok (RRT) telah memperkuat pertumbuhan kawasan Asia. Perekonomian RRT diproyeksikan akan tumbuh 5,0% tahun ini, tidak berubah dari prakiraan April lalu, di tengah kuatnya permintaan domestik di sektor jasa.
Pelambatan Permintaan Ekspor Barang Elektronik dan Manufaktur
Namun, terjadi perlambatan permintaan ekspor barang elektronik dan barang manufaktur lainnya dari kawasan Asia yang sedang berkembang, seiring pengetatan moneter yang menyebabkan kemerosotan kegiatan ekonomi di berbagai perekonomian maju.
Prakiraan pertumbuhan kawasan Asia untuk tahun 2024 direvisi turun tipis menjadi 4,7% dari perkiraan 4,8% pada April lalu.
Baca juga: ADB Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Asia dan Pasifik
Kepala Ekonom ADB Albert Park mengatakan Asia dan Pasifik masih terus pulih dengan stabil dari pandemi. Permintaan domestik dan kegiatan jasa mendorong pertumbuhan, sementara banyak perekonomian juga diuntungkan dari pemulihan pariwisata yang kuat.
"Namun, kegiatan industri dan ekspor masih tetap lemah, ditambah lagi memburuknya proyeksi pertumbuhan global dan permintaan tahun depan," kata Albert, Rabu (19/7).
ADB mempertahankan prakiraan pertumbuhannya bagi sebagian besar subkawasan di Asia dan Pasifik. Pengecualiannya mencakup Asia Tenggara, yang proyeksinya diturunkan menjadi 4,6% tahun ini dan 4,9% tahun 2024, dibandingkan dengan perkiraan yang diberikan April lalu masing-masing sebesar 4,7% dan 5,0%.
Baca juga: ADB Kucurkan Pinjaman US$500 Juta untuk Dukung Reformasi Sektor Energi
Prakiraan bagi Kaukasus dan Asia Tengah pada 2023 juga direvisi turun secara tipis menjadi 4,3% dari sebelumnya 4,4%, dan untuk 2024 menjadi 4,4% dari sebelumnya 4,6%.
"ADB berkomitmen mencapai Asia dan Pasifik yang makmur, inklusif, tangguh, dan berkelanjutan, serta terus melanjutkan upaya memberantas kemiskinan ekstrem," kata Albert. (Try/S-4)
Gigih mengatakan merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Mei silam, perekonomian Jatim pada Triwulan I-2025 tumbuh sebesar 5,00%.
Ekonom Bright Institute Awalil Rizky menilai inflasi yang rendah hingga terjadinya deflasi berulang merupakan indikasi negatif bagi perekonomian Indonesia.
KAD ini menurutnya untuk menjaga stabilitas pasokan khususnya untuk cabai dan bawang merah.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi deflasi sebesar 0,37% pada Mei 2025. Angka ini berbanding terbalik dengan yang terjadi di April 2025 yang mengalami inflasi 1,17%.
Salah satu pengendalian inflasi dengan mendirikan Pabrik Saus Tomat dan Cabai di dalam gedung sentra Industri Kecil Menengah (IKM) Pengolahan Produk Holtikultura di Kecamatan Salimpaung.
Kebijakan Tarif Resiprokal Dibuat karena Adanya Kekhawatiran AS pada Kekuatan Tiongkok
MENTERI Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyampaikan harapannya agar Prancis menentang campur tangan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di kawasan Asia-Pasifik.
Pada 2024, 3.055 daftar akses korporat yang dijual oleh Initial Access Broker terdeteksi di pasar web gelap, meningkat 15% dari tahun ke tahun, dengan 427 kasus di kawasan Asia Pasifik.
INVESTASI properti komersial di Asia Pasifik meningkat 23% secara tahunan pada 2024. Volume kuartal IV naik 10% YoY dan mencapai US$34,9 miliar.
Hujan Meteor Geminid atau Geminid Meteor Shower adalah salah satu fenomena astronomi yang paling dinanti setiap tahunnya.
Sugiono menyoroti pemanfaatan inovasi dan teknologi digital untuk menjembatani kesenjangan dan mengangkat semua lapisan masyarakat.
Asian Development Bank (ADB) meningkatkan prakiraan pertumbuhan ekonomi tahun ini untuk kawasan Asia Pasifik yang sedang berkembang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved