Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PT Pupuk Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Pertanian merilis aplikasi iPubers atau integrasi pupuk bersubsidi. Aplikasi tersebut bisa memudahkan proses administrasi pemilik kios.
Direktur Transformasi Bisnis Pupuk Indonesia Panji Winanteya Ruky menjelaskan bahwa aplikasi tersebut mengubah drastis proses administrasi dari yang sebelumnya banyak membutuhkan formulir kertas untuk diisi saat proses penebusan oleh kios, menjadi sepenuhnya digital.
"Kita digitalisasi kios supaya setiap transaksi di kios tercatat dan terekam secara digital, semua yang tadinya manual yang kertas-kertas itu kita hapuskan,” ujar Panji dalam acara Diskusi Publik dengan tema Aplikasi iPubers: Transformasi Kebijakan Pupuk Bersubsidi di Universitas Lambung Mangkurat, Kalimantan Selatan, Kamis (13/7).
Baca juga: Kini, Tebus Pupuk Subsidi Cukup dengan KTP
Melalui aplikasi itu, setiap transaksi penebusan pupuk bersubsidi di kios juga akan langsung terekam secara realtime sehingga dapat meningkatkan transparansi dan ketepatan sasaran penerima pupuk bersubsidi.
“Aplikasi ini dapat memastikan peningkatan pelayanan publik, baik dari kios dan masyarakat bisa mudah melakukan penebusan dengan cukup membawa KTP saja,” tambahnya.
Baca juga: Genap Berusia 51 Tahun, Ini Catatan Prestasi Petrokimia Gresik Setahun Terakhir
Untuk tahap awal, penerapan iPubers dilakukan di Kalimantan Selatan (Kalsel), Bangka Belitung (Babel), Riau, Bali, dan Aceh.
Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian Tommy Nugraha mengatakan aplikasi iPubers menjadi upaya Pemerintah dalam memperbaiki tata kelola kebijakan pupuk bersubsidi. Dengan digitalisasi, pemerintah bisa memastikan ketepatan sasaran dalam proses penebusan pupuk di kios dan perbaikan pelaporan, penagihan dan ketelusuran transaksi.
Ia menyadari bahwa akurasi data merupakan kunci utama dari keberhasilan kebijakan pupuk bersubsidi. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian saat ini telah melakukan validasi ulang data calon penerima pupuk bersubsidi bersama dengan Dukcapil Kementerian Dalam Negeri sehingga diharapkan tidak ada lagi data ganda pada penerima pupuk bersubsidi.
“Atas arahan Ombudsman, kami dengan PIHC dan Kemenko Perekonomian sudah berhasil mengintegrasikan T-pubers dengan Rekan menjadi iPubers. Ini salah satu langkah luar biasa dan akhirnya terwujud. Mudah-mudahan iPubers bisa memperbaiki tata kelola pupuk bersubsidi. Sebagai contoh, bagaimana mengelola kios bisa bersama-sama memenuhi syarat penebusan pupuk bersubsidi, bagaimana petani bagaimana syarat yang diperlukan, dan kami mengharapkan dinas bisa mensosialisasikan kepada petani,” kata Tommy.
Pada kesempatan yang sama, Asisten Deputi Prasarana dan Sarana Pangan dan Agribisnis Kemenko Bidang Perekonomian, Ismarini mengapresiasi Kementerian Pertanian dan Kementerian BUMN melalui Pupuk Indonesia yang telah mengimplementasikan aplikasi iPubers di kios pupuk bersubsidi.
“Kita memang butuh suatu sistem. Sejak 2022 Kemenko Perekonomian sudah berkoordinasi mengenai digitalisasi pertanian seperti iPubers ini," tandasnya. (RO/Z-11)
Pengadaan pupuk yang tidak lagi memerlukan banyak persetujuan dari pemerintah pusat maupun daerah. Dengan penyederhanaan regulasi, diharapkan produksi pertanian akan meningkat.
Acara Tebus Bersama dan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan penyerapan pupuk subsidi; memastikan kemudahan penebusan; dan menjaga agar harga pupuk sesuai dengan HET.
PEMKAB Lamongan, Jawa Timur, turut melaksanakan gerakan tanam padi serentak bersama 14 provinsi di Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, Lamongan, Rabu (23/4).
PT Pupuk Indonesia memastikan stok pupuk nasional menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025 dalam kondisi aman sesuai ketentuan.
Dedi Mulyadi meminta masyarakat khususnya petani tidak khawatir terhadap ketersediaan pupuk
Untuk mengatasi kelangkaan pupuk, satu perusahaan menawarkan pupuk organik hayati padat dengan harga yang sangat murah dan terjangkau.
Pupuk Indonesia memastikan bahwa penutupan kios ini tidak akan mengganggu proses penyaluran pupuk ke petani.
Kolaborasi antara Baznas RI dan PT Pupuk Indonesia ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan pemberdayaan produk UMKM Binaan.
Keberadaan Command Center ini memungkinkan Pupuk Indonesia memantau posisi produk, kondisi pengelolaan gudang, hingga realisasi realisasi distribusi di seluruh wilayah Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Gresik menggelar kegiatan penanaman 500 pohon. Program tersebut dilakukan dengan menggandeng PT Pupuk Indonesia Utilitas.
Pupuk Indonesia juga menekankan pentingnya penguatan pasokan bahan baku pupuk sebagai langkah fundamental dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved