Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Indonesia Raup Potensi Transaksi Rp192 Miliar dari Bahan Baku Kosmetik

Mediaindonesia.com
04/4/2023 12:32
Indonesia Raup Potensi Transaksi Rp192 Miliar dari Bahan Baku Kosmetik
Ilustrasi(AFP/Yuri Kadobnov)

Indonesia berhasil meraup potensi transaksi sebesar US$11,8 juta atau setara Rp192,7 miliar dalam partisipasi perdana di pameran dagang internasional In-Cosmetics 2023 pada 28-30 Maret 2023 di Barcelona, Spanyol.

In-Cosmetics adalah rangkaian pameran bahan baku alami untuk industri kosmetik.

Atase Perdagangan Madrid Prabhata Ganendra mengatakan, selama tiga hari pameran, Paviliun Indonesia kebanjiran calon pembeli dan klien potensial. Mereka menyatakan minat untuk menjajaki peluang kerja sama dengan perusahaan nasional.

Baca juga: Ritel Kosmetik Sociolla Gelar Perayaan Hari Jadi Terbesar di Dua Negara

"Berbagai diskusi yang terjalin antara lain meliputi permintaan produk bahan baku industri setengah jadi, jasa lisensi bidang perdagangan di Eropa, jasa logistik, serta berbagai peluang investasi dan kerja sama," ujar Ganendra melalui keterangan resmi, Selasa (4/4).

Adapun, produk bahan baku kosmetik yang menjadi primadona adalah minyak patchouli, minyak pala, asam lemak berbasis sawit, rumput laut dan turunannya.

Baca juga: Wewangian Ala Gourmand Dessert Pancarkan Semangat Jiwa Muda

Partisipasi Indonesia dalam pameran In-Cosmetics 2023 di Barcelona terlaksana atas kerja sama Atase Perdagangan Madrid dan Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Barcelona dengan Centre for the Promotion of Imports (CBI) Belanda.

Paviliun Indonesia menghadirkan tujuh usaha kecil dan menengah (UKM) yang siap menjajaki pasar global yakni Aroma Atsiri Indonesia, Javagri, MB Plus, Merpati Mahardika, Mignon Sista Internasional, Pemalang Agro Wangi, dan Rumah Atsiri Indonesia.

Kepala ITPC Barcelona Freddy Josep Pelawi mengungkapkan, selain perusahaan di bawah Paviliun Indonesia, terdapat pula perusahaan-perusahaan lokal lain yang turut berpartisipasi seperti Musim Mas, Wilmar, dan Ecogreen.

"Di masa depan, forum pameran seperti ini dapat diikuti kembali oleh Indonesia untuk memberikan peluang bagi perusahaan UKM tanah air di berbagai bidang untuk masuk ke kancah perdagangan dunia sekaligus menjaga potensi pasar dalam negeri," kata Josep.

Data Kementerian Perdagangan menunjukkan, pada 2022, total perdagangan Indonesia ke Spanyol mencapai US$2,88 miliar. Angka tersebut didominasi niaga nonmigas sebesar US$2,29 miliar.

Dari jumlah itu, Indonesia mencatatkan surplus perdagangan nonmigas sebesar US$1,6 miliar. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya