Rabu 22 Februari 2023, 20:47 WIB

Soal Gaya Hidup Mewah Pegawai, Kemenkeu: Mengikis Kepercayaan Publik

Fetry Wuryasti | Ekonomi
Soal Gaya Hidup Mewah Pegawai, Kemenkeu: Mengikis Kepercayaan Publik

AFP
Potret deretan mobil mewah yang melintasi jalan raya.

 

KEMENTERIAN Keuangan (Kemenkeu) menanggapi pemberitaan yang tengah ramai diperbincangkan di media massa maupun media sosial mengenai tindak penganiayaan yang diduga dilakukan anak dari salah satu pegawai Direktorat Jenderal Pajak.

"Kemenkeu mengecam segala tindak kekerasan yang dilakukan dan turut prihatin atas kondisi korban serta mendukung penanganan hukum secara konsisten oleh instansi yang berwenang atas kasus tersebut," tutur Juru Bicara Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo dalam keterangannya, Rabu (22/2).

Yustinus menekankan bahwa pihaknya mengecam gaya hidup mewah dan sikap pamer harta yang dilakukan oleh keluarga jajaran Kemenkeu. Dalam hal ini, yang menimbulkan erosi kepercayaan terhadap integritas Kemenkeu.

Baca juga: GP Ansor Kawal Kasus Penganiayaan yang Diduga Dilakukan Anak Pejabat Ditjen Pajak

Serta, menciptakan reputasi negatif terhadap seluruh jajaran Kemenkeu yang telah dan terus bekerja secara jujur, bersih dan profesional. Kemenkeu terus melakukan langkah konsisten untuk menjaga integritas seluruh jajaran.

Itu dengan menerapkan tindakan disiplin bagi yang melakukan korupsi dan pelanggaran integritas. Kemenkeu mempunyai mekanisme dalam upaya pencegahan dan deteksi terhadap pelanggaran integritas, salah satunya melalui analisis dan pemeriksaan terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Baca juga: Anak Pejabat Dirjen Pajak Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Berlapis

Kemudian, Aplikasi Laporan Perpajakan dan Harta Kekayaan (ALPHA) sebagai bentuk pertanggungjawaban atas harta kekayaan pribadi sebagai penyelenggara negara.

"Saat ini Inspektorat Jenderal Kemenkeu bekerja sama dengan unit kepatuhan internal Direktorat Jenderal Pajak sedang melakukan proses pemanggilan, dalam rangka pemeriksaan terhadap pegawai yang bersangkutan," pungkasnya.

"Kemenkeu menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan publik. Atas informasi yang disampaikan akan dilakukan pendalaman sesuai ketentuan yang berlaku," sambung Yustinus.(OL-11)

Baca Juga

Ist

Respons Optimisme Konsumen, OT Group Luncurkan Minuman Panjang Jiwo

👤mediaindonesia.com 🕔Minggu 02 April 2023, 15:49 WIB
Bersamaan dengan penyelenggaraan Jajarans Festival Ramadan di bilangan Sudirman, Jakarta, OT Group meluncurkan dan memperkenalkan produk...
Antara Foto/Ampelsa

Mudik Lebaran, Garuda-Citilink Siapkan 1,2 Juta Kursi Penumpang

👤Insi Nantika 🕔Minggu 02 April 2023, 13:43 WIB
Maskapai Garuda Indonesia bersama anak usahanya, Citilink menyiapkan 1,2 juta kursi penumpang pada periode arus mudik dan arus balik...
Instagram

MPR Dorong Partisipasi Kaum Muda Tumbuhkan Sektor UMKM Nasional

👤Mediaindonesia.com 🕔Sabtu 01 April 2023, 23:35 WIB
MAJELIS Permusyawaratan Rakyat (MPR) mendorong potensi generasi muda yang produktif untuk mengakselerasi pertumbuhan sektor UMKM dalam...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya