Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERUSAHAAN asuransi jiwa berbasis syariah PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) mengungkapkan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu tantangan pengembangan asuransi jiwa syariah.
"SDM kita masih kurang, khususnya yang mengerti teknik soal syariah," ungkap Chief Financial Officer Prudential Syariah Paul Setio Kartono dalam Journalist Workshop di Bogor, Jawa Barat, kemarin.
Hal tersebut karena Program edukasi keuangan Syariah yang tersedia belum sesuai dengan kemampuan yang dibutuhkan industri.
Maka dari itu, ia mengatakan Kompetensi SDM yang harus distandardisasi agar lebih memahami industri Asuransi jiwa Syarish. Adapun Prudential Syariah terus meningkatkan kemampuan SDM dengan berbagai pelatihan.
Selain itu, penyebab lain SDM masih menjadi tantangan pengembangan asuransi jiwa syariah yaitu mayoritas SDM di industri asuransi jiwa syariah berasal dari latar belakang keuangan non syariah. Pendidikan teknis asuransi juga cenderung berasal dari negara barat yang tidak mengenal asuransi syariah.
Baca juga: Usai Lakukan Spin Off, Prudential Syariah Fokus Tingkatkan Pangsa Pasar
Tantangan lainnya yang menghambat pengembangan asuransi jiwa syariah, kata Paul, yakni literasi. Tingkat literasi asuransi syariah di Indonesia hanya 3,99 persen, jauh lebih kecil dari tingkat literasi asuransi pada umumnya.
Umat Muslim pun masih memilih asuransi jiwa konvensional karena satu dan lain hal dibanding asuransi syariah.
Kemudian, regulasi dan perpajakan turut menjadi tantangan, dimana masih terbatasnya regulasi dan fatwa mengenai keragaman produk asuransi syariah.
Menurut dia, tantangan regulasi dan perpajakan salah satunya didorong keterbatasan ragam produk investasi syariah di dalam dan luar negeri, aturan pajak yang belum terlalu jelas mengatur pajak atas surplus underwriting dan Dana Tabarru', serta aturan mengenai hukum waris yang belum ada.
"Kami dukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menambah regulasi dalam mengembangkan industri asuransi syariah di Indonesia," ucap dia.
Terakhir, lanjut Paul, ekosistem pendukung menjadi tantangan lainnya dalam pengembangan asuransi jiwa syariah, yang meliputi data dan informasi, teknologi, kapasitas riset dan pengembangan.(Ant/OL-4)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Djonieri membeberkan beberapa faktor yang menyebabkan indsutri asuransi syariah di Indonesia tidak berkembang.
Dari sisi demand, permasalahannya adalah rendahnya dedikasi dan inklusi asuransi syariah.
Prinsip keuangan syariah sangat erat kaitannya dengan nilai-nilai dasar yang dianut masyarakat Indonesia sejak lama.
Manulife Indonesia hadirkan asuransi berbasis syariah yang sesuai nilai-nilai Islam, menjawab kebutuhan masyarakat Muslim yang semakin sadar akan pentingnya keuangan berbasis syariah.
Pemisahan Unit Syariah ini merupakan bagian dari langkah strategis perusahaan untuk menjaga keberlanjutan operasional yang mendukung kesejahteraan bersama.
Prudential Syariah hadirkan inovasi terbaru, PRUCritical Amanah. Itu merupakan asuransi jiwa tradisional syariah yang memberikan manfaat perlindungan untuk risiko penyakit kritis.
PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) meraih penghargaan Life Insurance Market Leaders Award 2025 dari Media Asuransi berkat pencapaian finansial dan pertumbuhan kinerja di 2024.
Risk-Based Capital (RBC) MSIG Life mencapai 1.789% per kuartal I 2025, jauh di atas ketentuan minimum regulator sebesar 120%.
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Produk asuransi jiwa individu ini dirancang untuk memberikan manfaat warisan pasti dan perlindungan maksimal bagi nasabah, dengan manfaat 100% Uang Pertanggungan.
Di tengah dinamika gaya hidup modern, generasi milenial sering kali disibukkan dengan berbagai prioritas finansial—dari menabung untuk liburan, membeli gadget terbaru, hingga berinvestasi
PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) mencatatkan kinerja keuangan yang solid sepanjang 2024 di tengah tantangan industri dan dinamika pasar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved