Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Djonieri membeberkan beberapa faktor yang menyebabkan indsutri asuransi syariah di Indonesia tidak berkembang. Faktor pertama adalah pricing produk asuransi syariah yang kurang kompetitif.
"Prinsip Law of Big Numbers sulit diterapkan karena pangsa pasar asuransi syariah kecil, sehingga distribusi risiko kurang optimal dan biaya klaim per peserta lebih tinggi dibandingkan asuransi konvensional," ucap Djonieri di Jakarta, Senin (17/3).
Faktor kedua adalah terbatasnya kapasitas dari asuransi syariah. Ia mengungkapkan, keterbatasan modal dan dukungan reasuransi syariah membuat asuransi syariah sulit menanggung risiko besar seperti proteksi kredit dan asuransi perumahan. "Sehingga masih bergantung pada reasuransi konvensional yang berpotensi menimbulkan tantangan kepatuhan syariah," sebutnya.
Faktor ketiga, perbedaan opini Dewan Pengawas Syariah (DPS) terhadap fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).
"Tantangan konsep tafrik dalam keuangan syariah muncul karena banyak produk masih bercampur dengan unsur konvensional. Ini memicu perbedaan opini DPS akibat ketiadaan standar yang seragam dalam menafsirkan batas toleransi pencampuran tersebut," ungkapnya.
Faktor keempat, lembaga jasa keuangan syariah yang masih menggunakan asuransi konvensional. Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa OJK telah melakukan berbagai langkah untuk mengembangkan ekosistem asuransi syariah.
"Kegiatan yang sudah dilakukan antara lain adalah kajian dan publikasi, training of trainer (TOT), training of coach (TOC) dan sinergi dengan universitas seperti Universitas Tadulako Palu serta penyusunan program kerja Masterplan Ekonomi Syariah," pungkasnya. (E-3))
Kariernya dimulai di perusahaan perbankan multinasional, tempat ia memimpin tim produk dalam mengembangkan bisnis kartu kredit, loyalty program, dan bancassurance.
Ke depan, baik industri asuransi umum maupun jiwa akan kembali bergairah dan akan semakin berkembang
Ratusan pohon ditanam diharapkan bisa tumbuh dan mampu meningkatkan kualitas lingkungan
Multi Protection merupakan bentuk komitmen dalam menghadirkan solusi perencanaan keuangan dan perlindungan jiwa yang komprehensif
Perusahaan ini memberikan proteksi atas risiko meninggal dunia dan perawatan rumah sakit bagi peserta kegiatan olahraga dan wisata itu.
Zurich Life memperkenalkan Zurich Family Gen Assurance, produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi
Kota Jakarta harus dipersiapkan sebagai kota global yang kompetitif dan berdaya saing usai Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ) disahkan pada 28 Maret kemarin.
Pegadaian mampu menunjukan transformasinya dalam bisnis jasa keuangan non perbankan dan menjadi perusahaan gadai terbesar di Indonesia.
Fungsi bank: Lebih dari sekadar tempat menyimpan uang! Temukan peran vital bank dalam ekonomi, mulai dari kredit hingga investasi. Klik untuk info lengkap!
JKC 2023 menghadirkan tak hanya kompetisi golf untuk eksekutif di industri jasa keuangan, melainkan juga menghadirkan kepeduliannya melalui program donasi.
Easylink tidak hanya beroperasi di negara Asia Tenggara. Perusahaan sudah bisa melayanai pembayaran digital hingga ke 170 negara.
Pinpri atau pinjaman pribadi tidak terdaftar di OJK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved