Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan potensi gas bumi di Blok Warim, Papua, yang melimpah akan melebihi cadangan di Blok Masela, Maluku.
Adpaun potensi harta karun gas di Blok Warim ditaksir mencapai 47,37 triliun kaki kubik (TCf). Sementara, Blok Masela memiliki 10,73 TCF cadangan gas.
"Di wilayah Warim, potensi minyaknya mencapai 25.968 juta barel minyak (MMBO). Apalagi potensi gasnya yang sampai 47 TCF, dua kali lipat lebih dari Masela," jelasnya dalam konferensi pers, Senin (30/1).
Baca juga: Ini Penyebab Investasi ESDM pada 2022 tak Capai Target
Namun, lanjut dia, pengembangan di Blok Warim mengalami kendala, karena letaknya yang berdekatan dengan Taman Nasional Lorentz di Papua. Taman tersebut ditetapkan menjadi taman nasional terbesar di Asia Tenggara oleh UNESCO.
"Ini akan kita bicarakan dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait penetapan oleh UNESCO. Harus ada solusi yang baik untuk memanfaatkan potensi di Blok Warim," papar Arifin.
Baca juga: Capaian Lifting Migas 2022 di Bawah Target, SKK: Banyak Kendala
Sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji menyebut pemerintah tengah fokus pada pengembangan eksplorasi migas di lima area, termasuk Blok Warim yang berlokasi di Papua.
"Cekungan besar yang berbatasan dengan Papua Nugini, ada di wilayah kerja namanya Warim. Itu yang kita fokuskan. Warim itu ada minyak dan gas," kata Tutuka.
Selain Warim, emerintah juga fokus pengembangan cekungan migas di Buton, Warin, Aru dan Timor, yang berlokasi di bagian timur Indonesia. Indonesia disebut memiliki 70 cekungan yang belum dieksplorasi.(OL-11)
PENGAMAT energi Fabby Tumiwa mengutarakan bahwa pemerintah perlu mendapat kepastian dari kontraktor yang mengelola blok migas potensial.
Sumur-sumur di Indonesia sekarang sudah lebih banyak air dibandingkan dengan minyak.
SKK Migas dan Mubadala Energy, mengumumkan penemuan cadangan gas kedua di Blok South Andaman. Titik cadangan gas itu terletak di sekitar 65 kilometer (km) lepas pantai utara Sumatra.
WK Ketapang berada di Pantai Utara Pulau Madura, Jawa Timur. WK Bobara berlokasi di offshore atau lepas pantai Papua Barat.
Konektivitas kini menjadi isu utama dalam penyaluran gas di Tanah Air.
SKK Migas bersama KKKS ke depan melakukan strategi peningkatan aktivitas eksplorasi dalam skala besar-besaran.
Sikap tegas tersebut sebagai peringatan kepada kontraktor Blok Masela supaya tidak semaunya sendiri menjalankan proyek strategis nasional (PSN) itu.
perlu ada sinergi yang baik antar kementerian/lembaga dan stakeholder untuk menciptakan iklim investasi di sektor hulu minyak dan gas (migas) Indonesia menarik di mata investor
SKK Migas menjaring calon pembeli gas alam cair (LNG) karena adanya besarnya potensi gas di Blok Masela, Maluku.
Berbagai perusahaan migas di Asia Tenggara juga mengakui keandalan SDM Pertamina. Termasuk Petronas, Vietnam Oil, dan perusahaan migas Thailand.
Perjanjian jual beli ditandatangani pada 25 Juli 2023 dan persetujuan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) atas pengalihan PI diperoleh pada 4 Oktober 2023
Pengambilalihan saham Shell di Blok Masela oleh PT Pertamina (Persero) melalui PHE merupakan upaya yang patut disambut positif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved