Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Jelang KTT G20, Garuda Indonesia Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan

Ficky Ramadhan
11/11/2022 10:38
Jelang KTT G20, Garuda Indonesia Optimalkan Kelancaran Operasional Penerbangan
Sejumlah pesawat milik maskapai Garuda Indonesia terparkir di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.(Antara/Andika Wahyu. )

Maskapai penerbangan operasional Garuda Indonesia terus memaksimalkan kelancaran operasionalnya jelang penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan dilaksanakan di Bali, pada 15-16 November 2022 mendatang. Hal tersebut dilakukan guna memastikan kebutuhan aksesibilitas layanan penerbangan masyarakat selama forum G20 tersebut berlangsung dapat terpenuhi secara optimal.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan, kesiapan operasional tersebut turut di perkuat dengan melakukan sejumlah penyesuaian aspek operasional penerbangan melalui koordinasi intensif bersama stakeholder layanan kebandarudaraan khususnya dalam memperkuat berbagai langkah mitigasi dalam mengantisipasi berbagai kebijakan operasional penerbangan selama gelaran forum presidensi tersebut berlangsung.

"Penyesuaian operasional tersebut akan kami lakukan melalui sejumlah penyesuaian aspek operasional penerbangan baik terkait penyesuaian jenis armada yang akan beroperasi dari dan menuju Bali, maupun penyesuaian ground time pesawat pada saat di Denpasar sesuai dengan regulasi Kementerian Perhubungan RI mengenai Pengaturan Operasional Penerbangan Selama Penyelenggaraan KTT Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022," kata Irfan dalam keterangan resmi, Jumat (11/11).

Selain itu, Garuda Indonesia juga melaksanaan koordinasi secara intensif dengan stakeholder terkait dengan penyesuaian jadwal penerbangan mengacu pada slot penerbangan yang tersedia serta mereposisi rotasi pesawat melalui optimalisasi basis hub Jakarta.

Lebih lanjut, Irfan menjelaskan, sebagi bagian dari ekosistem penerbangan nasional yang mendukung penuh kiprah Indonesia sebagai tuan rumah gelaran forum presidensi G20 tersebut, Garuda Indonesia turut melakukan sejumlah inisiatif dukungan aksesibilitas layanan penerbangan diantaranya melalui dukungan layanan penerbangan bagi delegasi paspampres yang akan bertugas di Bali hingga keterlibatan secara aktif dalam berbagai forum diskusi dan kerja sama G20 dalam lingkup bidang aviasi.

Irfan menambahkan, selama periode 13-17 November Garuda Indonesia mengoperasikan sedikitnya mengoperasikan sebanyak 83 penerbangan dari dan menuju Denpasar. Tentunya Garuda juga akan terus memantau perkembangan situasi untuk memastikan layanan penerbangan Garuda Indonesia selama periode tersebut dapat berjalan dengan optimal.

"Dengan adanya berbagai penyesuaian aspek operasional penerbangan kami juga turut mengimbau masyarakat untuk secara berkala melakukan pengecekan jadwal penerbangan khususnya pada periode gelaran G20 tersebut yang puncak trafik pergerakan delegasi akan berlangsung pada 13-17 November 2022 tersebut. Lebih lanjut, kami juga turut melakukan optimalisasi delay management system guna mengantisipasi adanya perubahan jadwal penerbangan termasuk melakukan implementasi service recovery mengacu pada regulasi yang berlaku," tutup Irfan. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik