Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
DI era digital, aktivitas transaksi pada umumnya menggunakan uang elektronik. Namun, tidak seluruh gerai atau penyedia barang dan jasa memiliki akses pada uang elektronik. Oleh karena itu, uang tunai masih saat ini tetap digunakan. Salah satu cara untuk mendapatkan uang tunai adalah dengan gesek tunai (gestun). Apa itu gestun, dan apa yang menjadi bahayanya.
Gesek tunai (Gestun) adalah praktik dimana pengguna kartu kredit secara sengaja mencoba menarik uang tunai, tidak melalui ATM atau Anjungan Tunai Mandiri, namun alih alih melalui gerai atau toko.
Hal ini dilakukan dengan melakukan manipulasi seolah-olah terjadi transaksi jual beli dengan melakukan pembayaran melalui kartu kredit. Namun, sebenarnya tidak ada barang yang diperjualbelikan.
Pengguna kartu kredit hanya mencoba mengambil uang tunai melalui kartu kredit di gerai terdekat, karena dianggap memiliki bunga yang lebih kecil dibanding di ATM.
Gesek tunai sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan. Karena, kartu kredit berbeda dengan debit, dengan kredit memiliki limit dalam peminjamannya. Maka, terdapat potensi risiko kartu kredit bermasalah akibat secara tidak sadar menggunakan kartu kredit melewati ambang batas limit penggunaan.
Selain itu, penggunaan gesek tunai juga berpotensi dapat merugikan pengguna kartu kredit. Hal ini disebabkan oleh potensi pencurian data atau manipulasi data kartu kredit yang digunakan di gerai yang tidak aman.
Selain itu, pengambilan dalam gerai yang dianggap mudah, akan menciptakan rasa kecanduan. Hal ini nantinya akan mendorong sifat untuk terus menggunakan kartu kredit secara berlebihan dan tidak bertanggung jawab.
Maka, sistem kartu kredit yang bersifat utang, akan secara perlahan lahan naik, hingga tanpa sadar sudah berada dalam nilai yang tinggi.
Lebih lanjut, aktivitas gesek tunai juga dilarang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pelanggaran ini dapat menyebabkan Anda dapat didaftarhitamkan dalam aktivitas transaksi keuangan yang melibatkan bank yang bersangkutan.
Oleh karena itu, gesek tunai adalah salah satu aktivitas yang berbahaya dan harus dihindari dalam siklus finansial Anda. (OL-1)
Upaya pemberdayaan kewirausahaan, keuangan, dan kesiapan kerja telah memberikan dampak kepada lebih dari 9.700 siswa dari 50 SMA dan SMK di 14 kota/kabupaten di Indonesia.
Nilai pasti dari jumlah kerugian masih dalam proses penelaahan dan belum dapat dipastikan hingga seluruh proses investigasi internal diselesaikan.
Talkshow tersebut menyoroti peran penting keuangan digital dalam meningkatkan kemandirian ekonomi penyandang disabilitas.
Fundtastic bersama BPR Indomitra Pertiwi dan mitra keuangan Pintek, resmi menjalin kolaborasi strategis dengan Shipper, salah satu perusahaan teknologi logistik dan manajemen gudang.
DALAM kondisi ekonomi yang terus berubah dan tidak menentu, semakin banyak milenial Indonesia yang menghadapi tantangan dalam mengelola keuangannya.
Di tengah ekonomi dan pasar yang penuh ketidakpastian serta tren keuangan yang dinamis, menyusun strategi finansial menjadi sebuah tantangan tersendiri.
Dengan Integrated Foreign Exchange Feature QLola by BRI, Anda bisa mendapatkan cara cerdas untuk menangani transaksi mata uang asing langsung melalui platform digital.
Biaya tersembunyi, nilai tukar yang tidak transparan, dan potongan tambahan sering kali menjadi penghalang bagi mereka yang ingin mengirim uang ke keluarga atau mitra bisnis di luar negeri.
Peserta pameran, khususnya UMKM, sangat diuntungkan oleh ajang ini. Banyak di antaranya sukses besar dan bahkan langsung memesan slot untuk tahun berikutnya.
BRI mendorong nasabah untuk memaksimalkan penggunaan BRImo dalam memenuhi kebutuhan finansial sehari-hari, mulai dari transaksi pembayaran hingga layanan investasi.
Pengawasan langsung dari OJK, Bappebti, dan CFX memberikan jaminan bahwa semua transaksi yang dilakukan melalui Triv berada dalam koridor hukum jelas.
Bisnis juga perlu memastikan bahwa program yang ditawarkan relevan dengan kebutuhan pelanggan. Tidak semua pelanggan memiliki pola transaksi yang sama,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved