Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
PRESIDEN Joko Widodo memastikan bahwa Indonesia akan menghentikan ekspor timah mentah. Di masa mendatang, penjualan timah harus sudah dalam bentuk jadi atau minimal sudah melalui proses pengolahan di dalam negeri.
Kepastian tersebut ia sampaikan setelah meninjau proses pembangunan pabrik pengolahan atau smelter milik PT Timah di Bangka Barat, Bangka Belitung, Kamis (20/10).
"Hari ini saya melihat smelter baru yang dimiliki PT Timah. Ini menunjukkan keseriusan kita dalam penguatan industri hilir. Nikel sudah kita stop. Selanjutnya, timah," ujar Jokowi selepas peninjauan.
Kendati demikian, ia belum bisa menetapkan kapan kebijakan tersebut akan dilaksanakan. Saat ini, pemerintah masih melakukan penghitungan supaya pengambilan keputusan itu tidak membawa kerugian bagi pihak manapun.
"Sekarang masih dihitung. Nanti kalau sudah matang, ketemu kalkulasinya, saya akan umumkan," lanjut mantan wali kota Surakarta itu. "Stop tahun depan atau stop tahun ini, itu bisa terjadi."
Kepala Negara melihat, sejauh ini, berbagai persiapan yang dilakukan korporasi, baik BUMN maupun swasta, sudah sangat bagus.
Terkait pembangunan smelter PT Timah, Jokowi memberi target untuk bisa rampung pada November mendatang.
"Hilirisasi bahan-bahan tambang itu memang harus kita lakukan. Semua harus masuk ke industri hilir karena nilai tambahnya ada di situ. Ini juga akan semakin banyak membuka lapangan pekerjaan yang sebesar-besarnya," tandas Jokowi. (OL-13)
Baca Juga: Jokowi Tinjau PT Timah Tbk dan Bagikan BLT di Bangka Belitung
Bupati Kolaka Amri Djamaluddin mengungkapkan kehadiran Smelter Merah Putih yang dibangun putra bangsa, PT Ceria Corp, merupakan sebuah pencapaian besar di Kabupaten Kolaka.
Bank Mandiri dan Ceria Corp memperkuat sinergi hilirisasi lewat ekspor perdana Low-Carbon Ferronickel (FeNi) dari smelter Merah Putih di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
PT Mitra Murni Perkasa (MMP), anak usaha MMS Solution dan bagian dari MMS Group Indonesia (MMSGI), resmi memasuki tahap Power On untuk smelter nikel matte high grade.
Smelter Merah Putih milik PT Ceria yang berlokasi di Wolo, Kabupaten Kolaka, untuk pertama kalinya berhasil memproduksi ferronickel.
Smelter Merah Putih PT Ceria mengusung teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) berkapasitas 72 MVA.
PRESIDEN Republik Indonesia, Prabowo Subianto meresmikan smelter emas Precious Metal Refinery (PMR) milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik.
Menurut Dhani, komposer kerap tak mendapatkan haknya.
PAKAR Politik, Ray Rangkuti menganalisis operasi tangkap tangan (OTT) KPK terhadap Eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel.
Faktor utama justru datang dari tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sosok Presiden Prabowo.
PRESIDEN ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi membagikan momen bersama Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Prabowo juga menyambut dengan senyuman dan sempat mengepalkan tangan.
Istana telah siap menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI. Peringatan hari kemerdekaan itu diharapkan menjadi momentum mengenang jasa pahlawan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved