Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk bakal melakukan penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue pada Desember mendatang dengan target perolehan dana mencapai Rp3,98triliun.
SVP Corporate Secretary Perseroan Novianto Ari Nugroho mengatakan, rencana rights issue setelah Waskita menerima Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 34 Tahun 2022 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) ke Dalam Modal Saham PT Waskita Karya yang ditandatangani langsung Presiden Joko Widodo.
Berdasarkan PP PMN, negara melakukan penambahan penyertaan modal ke saham Waskita sebesar Rp3 triliun yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2022. "Rights issue sendiri ditargetkan pada awal Bulan Desember 2022,menunggu pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," kata Ari dalam keterangannya, Minggu (9/10).
Ari menjelaskan seluruh dana yang diperoleh dari PMN sebesar Rp3 triliun akan digunakan untuk penyelesaian dua ruas tol eksisting perseroan. "Dana publik sebesar Rp980 miliar akan digunakan sebagai modal kerja dan capex (capital expenditure) untuk perseroan maupun anak perusahaan," tambah Novianto.
Dua proyek tol yang akan dikerjakan dengan penambahan modal PMN dalah proyek Kayu Agung-Palembang Betung Rp2 triliun dan tol Ciawi-Sukabumi dengan dana hampir Rp1 triliun. Penyelesaian pembangunan tol Ruas Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapalbetung) seksi 2 dan seksi 3 akan melengkapi seksi 1 (segmen Kayu Agung-Kramasan) sepanjang 37,6 kilometer (km). Berdasarkan data Kementerian PUPR, untuk seksi 2 yaitu Kramasan-Musilandas memiliki panjang 24,9 km dan seksi 3 dari Musilandas-Betung dengan panjang 44,3 km. (OL-14)
Direktur Operasi Waskita Karya Mokh Sadali menuturkan pihaknya berencana menjual saham Tol Cimanggis-Cibitung sebesar 35% kepada Bakrie Group.
Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Temef di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang dibangun PT Waskita Karya.
PT Waskita Karya telah membangun 24 bendungan yang tersebar di beberapa daerah di Indonesia. Sebanyak 15 di antaranya sudah selesai, sementara 9 proyek lainnya masih dalam tahap pengerjaan.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa perusahaan plat merah PT Waskita Karya (Persero) dipastikan tidak akan menggarap proyek pembangunan jalan tol.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk mendapat keringanan pembayaran utang senilai Rp26,3 triliun melalui kesepakatan restrukturisasi utang bersama kreditur.
PT Waskita Karya resmi diturunkan dari daftar hitam Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Kemudahan akses menuju kawasan Cibubur melalui tiga pintu tol sekaligus mendorong percepatan pertumbuhan sektor perumahan Di wilayah timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
Minat terhadap rumah tapak kembali meningkat di kalangan pembeli muda, terutama sejak pandemi covid-19 memicu perubahan pola hunian.
Menko AHY paparkan tiga langkah konkret atasi urbanisasi dan krisis iklim global di Forum BRICS, fokus pada keadilan sosial, lingkungan, dan infrastruktur berkelanjutan.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk memperbaiki Parung Panjang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved