Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

IHSG Hari Ini Dibuka Melemah Tertekan Isu Kenaikan BBM

Ficky Ramadhan
29/8/2022 10:37
IHSG Hari Ini Dibuka Melemah Tertekan Isu Kenaikan BBM
Ilustrasi: pekerja melintas di papan pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.(dok.ant)

PERGERAKAN Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin (29/8) dibuka melemah 77,85 poin atau 1,09 persen ke posisi 7.057,39. Sementara, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 15,44 poin atau 1,52 persen ke posisi 998,83.

Terdapat 86 saham menguat, 287 saham melemah, dan 183 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp439,91 miliar dari 1,23 miliar saham yang diperdagangkan.

Riset KB Valbury Sekuritas mengatakan, IHSG diperkirakan melemah pada perdagangan hari ini, ditengah dominasi sentimen negatif baik dari internal maupun eksternal bagi pasar BEI.

Dari sentimen dalam negeri, Isu kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Solar dan Pertalite hingga kini masih terus menjadi perhatian publik.

Sri Mulyani mengatakan, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Solar dan Pertalite saat ini tidak sesuai dengan harga keekonomian.

"Pemerintah tengah mempertimbangkan penyesuaian harga BBM subsidi karena harga minyak dunia mengalami fluktuasi dan berada di level yang cukup tinggi," tulis Tim Riset KB Valbury Sekuritas dilansir dari laman resmi.

Hal itu ditambah lagi dengan kuota BBM subsidi yang disalurkan Pertamina kian tipis. Hal tersebut berdampak kepada anggaran subsidi energi, khususnya BBM yang meningkat tajam, dan berpotensi rawan jebol.

Disisi lain, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait dan terus mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut.

Sementara itu, dari eksternal, Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan dalam pidato di Jackson Hole kalau bank sentral tidak akan mundur untuk melawan inflasi yang cepat.

"Memulihkan stabilitas harga kemungkinan akan membutuhkan mempertahankan sikap kebijakan yang membatasi untuk beberapa waktu. Catatan sejarah sangat memperingatkan terhadap kebijakan pelonggaran premature," imbuhnya. (OL-13)

Baca Juga: Ekonom: Anggaran Subsidi BBM Alihkan ke Pendikan dan Kesehatan



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya