Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) tengah memprogramkan peremajaan sarana, yaitu akan mengganti kursi tegak di kelas ekonomi. Pasalnya, warganet sempat mengeluhkan kondisi kursi yang dianggap tak nyaman.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, pihaknya akan membeli kereta-kereta baru kelas ekonomi untuk menggantikan sarana yang sudah lama beroperasi
"Ini dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan untuk melakukan perbaikan secara berkelanjutan dalam berbagai aspek," ujarnya dalam keterangan yang dikutip, Jumat (26/8).
Saat ini, KAI memiliki 1.346 unit kereta penumpang, dimana 22% kereta tersebut sudah kondisi lama sehingga perlu peremajaan. Dari keseluruhan jumlah unit kereta penumpang yang KAI miliki, 58%-nya merupakan kereta kelas ekonomi dengan 831 unit kereta.
Saat ini, lanjut Joni, KAI masih mendata jumlah kereta yang akan dibeli untuk menggantikan kereta-kereta yang telah lama dioperasikan tersebut.
Baca juga: Pengamat Migas: Pertalite Harus Diarahkan Agar Tepat Sasaran
Dalam melanjutkan transformasi perusahaan, KAI akan terus mendengarkan berbagai masukan dari pelanggan.
“KAI akan terus berinovasi dalam mengembangkan berbagai layanan dan beradaptasi sehingga pelanggan lebih nyaman," pungkasnya.
Salah satu warganet yang mengeluh soal kursi kereta api milik KAI ialah @Qruunn. Ia bercuit dan menanyakan kenapa perusahaan BUMN itu masih mempertahankan kursi yang dinilai sempit.
"Kenapa KAI masih mempertahankan seat berhadap-hadapan seperti ini?
Padahal seat ini bikin sakit badan, apalagi perjalanan di atas 5 jam," ucapnya. (OL-4)
Rencana tersebut dibahas dalam pertemuan bersama PT KAI Daerah Operasi 8 Surabaya, di Ruang Kerja Bupati Lamongan, Rabu (9/7).
Hingga Juni 2025 ini, Stasiun Yogyakarta merupakan stasiun pemberangkatan dengan volume terbanyak,
Dengan demikian, sampai dengan periode tersebut masih menyisakan sekitar 12 lokasi perlintasan yang belum ditutup dari target 40 lokasi perlintasan liar yang akan ditutup pada 2025.
Sebanyak 11 kereta api jarak jauh (KAJJ), yang semestinya berangkat dari Stasiun Gambir, akan berangkat dari Stasiun Jatinegara, pada Minggu 29 Juni 2025.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat sebanyak 9.143 pelanggan melakukan perjalanan kereta api pada Jumat, 27 Juni 2025. Jumlah
PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional I Sumatra Utara mencatat pada awal long weekend Tahun Baru Islam 1447 H terdapat 9.279 penumpang.
Underpass Giantara Serpong City diharapkan menjadi akses utama bagi masyarakat setempat serta mendukung pengembangan kawasan berbasis transportasi.
TIM penyidik KPK Kamis, menahan satu tersangka baru dalam pengembangan kasus dugaan korupsi di lingkungan DJKA Kementerian Perhubungan.
Selain angkut motor, Motis 2024 juga telah berhasil angkut 43.365 penumpang.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan tidak ada kendala dalam penanganan kasus dugaan suap di Direktorat Jenderal Perkerataapian (DJKA), Kementerian Perhubungan.
Beredar video di media sosial Instagram terjadi error pada salah satu eskalator di Stasiun Manggarai.
PT LRT Jakarta menggelar program Link and Match untuk menjembatani antara lulusan sekolah dan dunia kerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved