Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Wakil Ketua MPR: Peningkatan Literasi Digital Percepat Ekonomi Tumbuh

Mediaindonesia.com
22/8/2022 17:35
Wakil Ketua MPR: Peningkatan Literasi Digital Percepat Ekonomi Tumbuh
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat saat berbicara di Universitas Muria Kudus, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.(MI/JAMAAH)

WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mendorong peningkatan literasi digital dari sisi etika dan budaya digital masyarakat untuk membuka beragam potensi percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
 
"Pemanfaatan seluas-luasnya peluang yang ada saat ini harus dilakukan untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi, termasuk dari sektor digital di Tanah Air," kata Lestari seperti dikutip Antara di Jakarta, Senin (22/8).
 
Sensus Penduduk Indonesia Tahun 2020 mencatat populasi milenial Indonesia 25,8%. Selain itu, populasi gen Z tercatat 27%. Generasi milenial merupakan orang yang lahir di 1981-1996, sementara gen Z lahir kurun 1997-2012.
 
Menurut Lestari, potensi dominan dua kelompok umur masyarakat yang sudah mengenal gawai sejak dini itu harus dimanfaatkan lewat penanaman literasi digital yang baik dan mampu mendorong produktivitas masyarakat.
 
Peluang percepatan pertumbuhan ekonomi lewat pemanfaatan ruang digital, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, sangat terbuka.


Baca juga: Menhub: Tiket Pesawat Murah Didapat Saat Terbang di Hari Kerja

 
Namun, tutur Rerie, agar pemanfaatan ruang digital dapat sesuai yang diharapkan maka diperlukan penanaman etika dan budaya digital yang
baik kepada masyarakat.
 
Para pemangku kepentingan dan masyarakat harus mampu meningkatkan literasi digital masyarakat di samping peningkatan produktivitas lewat potensi digital yang ada.
 
"Gerakan peningkatan etika dan budaya digital masyarakat sangat mendesak dilakukan karena pemanfaatan ruang digital oleh masyarakat yang semakin luas dalam keseharian," ucap Rerie.
 
Tidak hanya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan ekonomi, menurut Rerie, ruang digital dapat dimanfaatkan masyarakat untuk berinteraksi dengan sesama terkait banyak hal, seperti politik, sosial, budaya, dan aspek kehidupan.
 
Dia berpandangan, di tengah tingginya potensi pemanfaatan ruang digital oleh masyarakat, maka penanaman etika dan budaya digital yang baik harus konsisten dilakukan agar masyarakat Indonesia benar-benar siap memanfaatkan ruang digital untuk menjawab berbagai tantangan di masa kini dan mendatang. (OL-16)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya