Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
DORONG terus penguatan ekonomi domestik dengan berbagai upaya untuk mengantisipasi dampak gejolak ekonomi global. Nasionalisme anak bangsa harus terus ditumbuhkan untuk memperkuat langkah tersebut.
"Penguatan ekonomi domestik harus terus dilakukan dengan memanfaatkan berbagai potensi yang kita miliki agar semangat berusaha masyarakat terus tumbuh dan ekonomi terus bergerak," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis (21/7).
Sebelumnya, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar berharap kondisi domestik yang cukup baik saat ini mampu menghindarkan Indonesia dari risiko terbesar stagflasi yang membayangi dunia.
Stagflasi merupakan periode terjadinya inflasi yang dikombinasikan dengan penurunan produk domestik bruto (PDB). Sejumlah ekonom menilai stagflasi berpotensi dialami Indonesia jika negara-negara mitra dagang utama Indonesia seperti Tiongkok dan Amerika Serikat mengalami stagflasi.
Menurut Lestari, pelemahan perekonomian global dan peningkatan harga komoditas harus mampu diantisipasi dengan langkah yang tepat dan bijaksana.
Baca juga: Langkah BI Pertahankan Suku Bunga Diapresiasi
Rerie, sapaan akrab Lestari, mendorong agar pemerintah, OJK, Bank Indonesia, dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) berkolaborasi dengan baik membangun sistem keuangan yang mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi domestik lewat kebijakan yang ramah terhadap dunia usaha, utamanya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Momentum memperkuat ekonomi domestik ini, ujar Rerie, merupakan saat yang tepat bagi setiap anak bangsa untuk mempraktikkan semangat nasionalisme mereka.
"Inilah saatnya kita sebagai anak bangsa merealisasikan bela negara lewat berbagai upaya memperkuat sektor ekonomi untuk melindungi bangsa ini dari ancaman krisis ekonomi global," ujar Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu.
Rerie menilai masih banyak potensi negeri ini yang belum tergali menunggu kreativitas anak bangsa menumbuhkembangkan berbagai potensi itu.
Para pemangku kepentingan lewat sejumlah kebijakan, ujar Rerie, juga harus mampu melihat berbagai potensi itu di setiap daerah agar bisa mengakselerasi tumbuhnya sentra-sentra ekonomi baru di tanah air.
Dengan semangat dan gerak bersama untuk memperkuat daya tahan negeri ini, Rerie optimistis bangsa ini mampu menjawab berbagai tantangan yang dihadapi. (RO/OL-16)
PEMBERDAYAAN penyandang disabilitas perlu terus ditingkatkan untuk mendukung proses pembangunan nasional. Saat ini berbagai tantangan masih kerap dihadapi oleh penyandang disabilitas.
SETIAP anak bangsa harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan untuk menjawab tantangan di masa datang.
PELESTARIAN dan pemanfaatan situs purbakala harus terus dilakukan. Salah satunya untuk mendukung upaya mewujudkan ketersediaan sarana pendidikan yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Transisi energi peralihan dari energi berbasis karbon menuju sumber energi bersih dan terbarukan seperti surya, angin, air, dan geotermal kini dipandang sebagai kebutuhan moral
WAKIL Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengatakan menunggu undangan dari Ketua MPR Ahmad Muzani untuk membahas surat desakan pemakzulan terhadap Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka
WAKIL Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menyebut negara ASEAN berperan dalam menjaga stabilitas global.
MASA pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) siswa baru di beberapa daerah sudah akan dimulai, bersamaan dengan dimulainya tahun ajaran baru.
PENGUATAN langkah koordinasi dan sinergi antarpara pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah serta masyarakat harus mampu melahirkan gerakan antikekerasan.
WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan, upaya pencegahan kasus kekerasan pada anak dan perempuan harus dilakukan oleh semua pihak secara bersama-sama.
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Perlu penguatan kualitas guru dengan mekanisme yang transparan, sehingga mudah diakses.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved