Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
KETUA dan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2022-2027 secara resmi telah dilantik oleh Mahkamah Agung pada hari ini, Rabu (20/7).
Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication PT Bank Central Asia Tbk atau BCA Hera F. Haryn mengatakan bahwa pihanya mengucapkan selamat atas dilantiknya Dewan Komisioner OJK 2022-2027.
"BCA sebagai bagian dari perbankan nasional menyambut baik susunan Dewan Komisioner OJK yang baru. BCA juga berkomitmen senantiasa mendukung berbagai kebijakan regulator serta otoritas perbankan," ungkapnya kepada Media Indonesia, Rabu (20/7).
Lebih lanjut, Hera menambahkan bahwa BCA berharap dengan struktur Dewan Komisioner OJK yang baru dapat melanjutkan kebijakan positif di tengah tantangan dinamika pasar terkini.
"Terutama di sektor keuangan dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi dan menjaga stabilitas sistem keuangan yang telah berhasil dilakukan OJK selama ini," pungkas Hera. (OL-13)
Baca Juga: Ini Asa BRI untuk Dewan Komisioner OJK yang Baru Dilantik
Butuh pinjaman BCA? Pelajari cara mengajukan pinjaman dengan mudah! Panduan lengkap, syarat, dan tips agar disetujui. Cek sekarang!
Kehadiran truk kopi berwarna biru dan berbentuk mini yang dibawa Doesoen Kopi Sirap berhasil mencuri perhatian pengunjung.
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan entitas anak membukukan peningkatan total kredit sebesar 15,5% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp850 triliun per Juni 2024.
BCA terus memperkuat komitmennya dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat. Salah satunya melalui pelaksanaan kegiatan donor darah bersama Palang Merah Indonesia (PMI).
Binus University menghadirkan Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja sebagai narasumber utama.
Kampanye Bakti BCA bertujuan untuk menegaskan dedikasi perusahaan dalam mengembangkan program-program berkelanjutan.
Dengan adanya kemudahan layanan penyedia dana pensiun, diharapkan dapat meningkatkan kepesertaan khususnya pekerja informal.
OJK mencatat adanya peningkatan dalam penyaluran pinjaman melalui layanan fintech peer-to-peer lending (P2P lending) atau pinjaman online (pinjol), serta skema pembiayaan buy now pay later
OJK telah mengendus potensi penyimpangan atau fraud dalam transaksi surat kredit ekspor (letter of credit/LC) PT Bank Woori Saudara sejak 2023.
Industri aset digital Indonesia berhasil menunjukkan eksistensinya sebagai aset diversifikasi investasi.
OJK Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Yunianto menyebut pinjaman fintech peer to peer (P2P) lending (pinjaman online) pada Februari 2025 tercatat sebesar Rp1,148 triliun tumbuh 20,97%
OJK juga mencatat nilai kapitalisasi pasar juga menunjukkan tren positif dengan kenaikan 6,11% secara month to date menjadi Rp12.420 triliun, atau meningkat 0,69% secara year to date.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved