Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bidik Dana Rp7 Triliun, Alan dan Susi jadi Duta Tabungan Bisnis BTN

Mediaindonesia.com
07/7/2022 14:41
Bidik Dana Rp7 Triliun, Alan dan Susi jadi Duta Tabungan Bisnis BTN
Alan dan Susi jadi duta Tabungan Bisnis BTN.(Dok.Ist)

Alan Budikusuma dan Susi Susanti, mantan atlet bulutangkis nasional yang kini menjadi pebisnis produk olahraga, menjadi model iklan Bank BTN. 

Keduanya dipilih BTN  karena keduanya telah menjadi pengusaha sukses yang mengembangkan brand lokal. Hal ini juga menjadi dukungan dari BTN untuk mendorong semakin berkembangnya brand lokal untuk berkembang sesuai dengan program pemerintah Bangga Buatan Indonesia. Sebagaimana diketahui, pasca pensiun dari atlet bulutangkis, Alan dan Susi mendirikan bisnis alat olahraga dengan brand Astec.  

"Alan dan Susi mereprestentasikan pengusaha yang sukses dengan produk lokal yang inovatif dan mampu bersaing dengan produk internasional," kata Direktur Distribution & Funding Bank BTN, Jasmin di Jakarta,Kamis (7/7). 

Wakil Direktur Utama Bank BTN, Nixon LP Napitupulu menjelaskan Tabungan BTN Bisnis merupakan inisiatif strategis Bank BTN untuk peningkatan Dana Pihak Ketiga ritel melalui pengembangan Current Account and Saving Account berbasis transaksional. 

“Tabungan BTN Bisnis yang memberikan kemudahan transaksi kepada segmen pebisnis seperti SME, perdagangan, property dan lain-lain, baik secara individu maupun secara institusi, ” kata Nixon. 

Tabungan BTN Bisnis mengandalkan sejumlah fitur menarik untuk mendukung transaksi bisnis para pengusaha, diantaranya besaran limit transaksi misalnya nilai transfer antar rekening BTN maupun Bank lain lebih besar Selain  itu Tabungan BTN bisnis masih menerapkan bebas biaya transfer dan administrasi.

 “Yang juga istimewa dari Tabungan BTN  Bisnis adalah rincian informasi terkait transaksi bisnis yang detail misalnya mencantumkan identitas pengirim dana dan informasi metode transaksi yang masuk, apakah dengan Qris atau EDC dan sebagainya,” kata Jasmin menambahkan.

Alan dan Susi yang mulai menggunakan Tabungan BTN Bisnis mengakui manfaat dari produk Bank BTN itu. "Pencatatan jadi lebih terperinci," kata Alan.

"Biaya transaksi yang dibebaskan lumayan memberikan penghematan," tambah Susi.

Bank dengan kode saham BBTN ini menggarap Tabungan BTN Bisnis sejak akhir Maret 2022 dan mencatatkan Number of Account (NOA) atau jumlah tabungan mencapai 15.000 rekening. Sementara Value of Account atau VOA  sekitar Rp 1,5 triliun.  Adapun komposisi pemegang Tabungan BTN Bisnis mayoritas atau sekitar 90 % adalah individu sementara sisanya adalah lembaga. 

“Seiring dengan peningkatan jumlah nasabah, tahun 2022 kami perkirakan volume transaksi Tabungan BTN Bisnis mencapai Rp 5 hingga 7  triliun,” kata Jasmin.

Dengan Tabungan BTN Bisnis, Jasmin berharap Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank BTN semakin besar terutama porsi Current Account & Saving Account (CASA). Per Mei 2022, DPK  tumbuh positif sebesar 7,57% (YoY) dimana secara Rasio CASA tumbuh 2,83% (YoY) dari 41,24% (Mei 2021) menjadi 44,08% (Mei 2022).

Sebagai informasi, Bank BTN juga menawarkan solusi finansial lain seperti pinjaman Kredit Usaha Rakyat atau KUR dengan nilai pinjaman hingga Rp 500 juta bagi para pebisnis yang membuka  Tabungan BTN Bisnis. 

Tabungan BTN Bisnis ditargetkan  dapat menyentuh kisaran Rp 4-7 triliun dan jumlah NOA dapat mencapai sekitar 40.000 rekening. Tabungan BTN Bisnis akan menjadi salah satu andalan Bank BTN dalam mengejar target pertumbuhan DPK tahun ini yang dipatok tumbuh 9-11 %. (E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya