Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank bekerjas ama dengan layanan teknologi finansial, PT Kredit Pintar Indonesia, meluncurkan fitur terbaru digital lending atau pinjaman dana tunai kepada nasabah di dalam aplikasi MotionBanking.
CTO of MNC Group Yudi Hamka mengatakan, fitur tersebut menggunakan AI-based credit scoring yang memungkinkan pengguna baru MotionBanking mendapatkan pinjaman dana tunai lebih cepat hingga Rp20 juta dari Kredit Pintar, langsung dari aplikasi MotionBanking.
"Integrasi ini merupakan salah satu langkah penting bagi MotionBanking. Dengan mengintegrasikan layanan Kredit Pintar ke dalam aplikasi MotionBanking, pengguna dapat menikmati layanan perbankan yang lengkap, mulai dari tabungan hingga pinjaman," ujar Yudi di Jakarta, Jumat (3/6).
Dengan kata lain, lanjut Yudi, hanya perlu satu kali proses electronic know your customer (e-KYC) atau pengenalan pelanggan secara elektronik atau digital yang melibatkan sistem sehingga proses tersebut dapat dilakukan dengan mudah tanpa kontak fisik, pengguna mendapatkan dua layanan sekaligus.
Kerja sama tersebut juga menjadi salah satu langkah MNC Bank dan Kredit Pintar untuk meningkatkan kenyamanan nasabah, kapasitas, dan penetrasi user acquisition MotionBanking dan meningkatkan inklusi keuangan, di mana setengah populasi warga Indonesia masih belum tersentuh layanan keuangan atau unbanked.
Baca juga : Jalin Kerja Sama, Kemenkes RI Siap Dukung Rumah Sakit BP Batam
"Dengan terealisasinya integrasi antara Kredit Pintar dengan MotionBanking, maka hal ini menjadi terobosan pertama inovasi perbankan digital di Indonesia. Sehingga kami optimis ke depannya dapat menjangkau market yang lebih luas lagi," kata Direktur Kredit Pintar Wisely Wijaya.
Kredit Pintar yang merupakan bagian dari grup perusahaan Atome Financial, merupakan perusahaan penyelenggara layanan pinjam-meminjam uang berbasis teknologi informasi yang memiliki izin dan berada dalam pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah beroperasi sejak 2017.
Hingga saat ini Kredit Pintar telah menyalurkan total pinjaman lebih dari Rp27 triliun di mana sekitar setengah nasabahnya, meminjam uang untuk tujuan modal usaha kecil atau pendidikan. Total peminjam sejak Kredit Pintar didirikan telah berjumlah hingga 8 juta nasabah.
"Kami terus berupaya untuk menghadirkan solusi pinjaman yang mudah, cepat, dan paling terjangkau bagi nasabah. Dengan market dan sistem yang telah dimiliki oleh MotionBanking sebagai bagian dari MNC Bank, kami berharap ke depannya semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat menikmati fasilitas digital banking," kata CEO Atome Financial Indonesia Wawan Salum. (Ant/OL-7)
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Kejagung dinilai menggunakan pasal keranjang sampah dalam pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pemberian kredit oleh Bank DKI Jakarta dan BJB pada Sritex
PLATFORM investasi asal Indonesia menjadi fintech pertama dalam program StratBox di bawah naungan PhiliFINNO dari Securities and Exchange Commission (SEC) Filipina.
Fintech di Indonesia dimulai dengan fokus memfasilitasi pembayaran online, sebagai respons terhadap maraknya transaksi online dan e-commerce.
PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) menegaskan komitmennya terhadap praktik penyaluran dana yang bertanggung jawab.
Aftech dan Privy Berkomitmen Memajukan Fintech Indonesia melalui Sinergi dan Kolaborasi
Volume pembayaran digital nasional diperkirakan meningkat hingga 55,9%, didorong oleh peran aktif generasi Milenial, Gen Z, dan Alpha, serta pertumbuhan UMKM dan sektor ekonomi kreatif.
Salah satu tantangan adalah cara meningkatkan literasi dan edukasi keuangan agar masyarakat lebih bijak dalam mengelola keuangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved