Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Bersama PLN, PLTGU dan FSRU Proyek Jawa-1 Dukung Energi Bersih

Mediaindonesia.com
18/4/2022 06:30
Bersama PLN, PLTGU dan FSRU Proyek Jawa-1 Dukung Energi Bersih
Seluruh pengawakan dan pemeliharaan FSRU Jawa Satu dilakukan oleh anak bangsa yang dikelola oleh PT Humolco LNG Indonesia.(DOK Pribadi.)

PENGEMBANGAN proyek pembangkit listrik terintegrasi LNG-to-Power pertama di Asia dan salah satu yang terbesar di kawasan Asia Tenggara menuju commercial operating date (COD) terus berlangsung. Beberapa tahapan pencapaian yang dilakukan yaitu berhasilnya ship-to-ship transfer atau loading liquified natural gas (LNG) antara FSRU Jawa Satu dengan LNGC Ekaputra 1 dan Triputra, LNG Carrier berkapasitas berturut-turut sebesar 137.000 m3 dan 21.500 m3 milik PT GTS Internasional Tbk (GTSI). 

Kedua LNGC itu mengangkut LNG dari FSRU Jawa Satu untuk didistribusikan ke penjuru lain di Indonesia. Keberhasilannya juga dalam mengalirkan gas ke power plant PLTGU Jawa-1 dan pencapaian milestone first firing pada 23 Februari 2022.

PT PLN (persero) memiliki harapan besar kepada proyek PLTGU Jawa-1 yang rencananya dijadikan objek vital nasional ini. "PLTGU Jawa-1 yang dioperasikan oleh PT Jawa Satu Power tak hanya merupakan aset penting bagi para pengembang tetapi juga untuk PLN di masa depan. Pasalnya, listrik untuk Jawa, Madura, dan Bali akan diproduksi dari PLTGU Jawa-1," ungkap Hartanto Wibowo, Direktur Energi Primer PLN didampingi Chief Executive Officer PT Jawa Satu Regas, Indra Trigha, meninjau proyek pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) atau combined cycle gas turbine plant (CCGT) Jawa-1 berkapasitas 1.760 mw dan floating storage regasification unit (FSRU) Jawa Satu berkapasitas 170.000 m3 yang bertempat di Cilamaya, Jawa Barat, Jumat (15/4).

Baca juga: Ini Pendapatan Presiden Amerika Serikat Joe Biden selama 2021

Selain untuk pengoperasian, PT Jawa Satu Power dibentuk untuk pemeliharaan pembangkit listrik. PT Jawa Satu Regas didirikan untuk pengelolaan FSRU Jawa Satu. "Menjadi kebanggaan untuk kami, saat FSRU Jawa Satu tiba di Indonesia. Kapal berkapasitas 170.000 m3 yang dilengkapi dengan teknologi canggih telah selesai dan siap mewujudkan energi bersih bagi negeri," ujar Indra.

Kebanggaan pun menjadi milik kru dari FSRU Jawa Satu. Nakhoda dari FSRU Jawa Satu, Captain Budi Purwono, bangga menjadi bagian dari penyediaan energi bersih untuk Indonesia. "Kami bangga dan senang menyambut PLN juga JSR di atas kapal kami. Untuk mendukung tujuan tersebut kami akan selalu mengedepankan nilai safety baik dari pemeliharaan dan kegiatan operasional FSRU."

Baca juga: Twitter Pakai Pil Racun Hadapi Tawaran Paksa Elon Musk

Seluruh pengawakan dan pemeliharaan FSRU Jawa Satu dilakukan oleh anak bangsa yang dikelola oleh PT Humolco LNG Indonesia, salah satu anak usaha dari GTSI. Para awak kapal disiapkan oleh PT MCS Internasional, anak usaha lain di bawah PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk yang juga salah satu anggota konsorsium PT Jawa Satu Regas. (RO/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya