Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MENTERI Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong petani di Desa Pakkasalo, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, untuk melakukan penanaman padi dengan menggunakan varietas unggul yang bisa menarik banyak negara untuk mengimpor berasnya dari Indonesia
Karena itu, dia meminta agar penanaman perdana di tahun 2022 ini mampu memproduksi 4 kali panen.
"Karena itu varietas tidak boleh pakai yang kurang, harus yang lebih jenjang dan lebih cepat. Varietasnya harus yang lebih bagus kalau perlu ini kita targetkan untuk ekspor," ungkapnya dalam kegiatan penanaman padi IP 400 di Bone, Sulawesi Selatan, dilansir dari keterangan resmi, Selasa (8/2).
Syahrul mengatakan, Kabupaten Bone harus mampu membuktikan diri sebagai Kabupaten yang memproduksi padi lebih banyak, sehingga ke depan Provinsi Sulawesi Selatan kembali menjadi percontohan produksi padi nasional.
Baca juga: Mentan SYL Minta Kejar Tanam Jagung di Jeneponto
"Kabupaten lain Bone saya yakin bisa menjadi contoh bagi pertanian nasional. Oleh karena itu semua petani yang ada ini harus di latih dulu, baik dari sisi teknologi maupun cara menanamnya. Ingat yang paling tinggi dari modal itu bukan uang, tapi semangat dan kebersamaan," kata Syahrul.
Dia menambahkan, secara keseluruhan Indonesia termasuk negara subur dengan produksi beras yang selalu surplus. Sehingga dalam beberapa tahun terakhir Indonesia tidak pernah melakukan impor.
"Pada tahun 2020 stok kita 7 juta ton dan 2021 stok kita sampai 9 juta ton. Dan kalau ke depan kita bisa terus terusan tidak impor, makan negara kita termasuk negara yang swasembada pangan di bidang beras. Apalagi nilai tukar petani kita naik, artinya kesejahteraan petani juga naik," tuturnya.
Wakil Bupati Bone, Ambo Dalle menyampaikan terimakasih atas arahan dan perhatian Mentan terhadap pembangunan pertanian di wilayah kerjanya.
Menurut Dalle, Bone adalah kabupaten yang selalu siap melaksanakan program Kementan, terutama pada peningkatan produksi hingga 4 kali panen.
"Kita akan mendukung program Bapak Menteri untuk kegiatan optimalisasi produksi pertanian. Dan alhamdulillah kami adalah salah satu pemerintah yang mendukung agar petani di Bone bisa menanam 4 kali dalam setahun," tutup Dalle. (Des/OL-09)
PEMERINTAH Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng), memastikan akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi, terkait kasus tanah demplot pertanian.
Presiden Prabowo Subianto mengadakan rapat secara maraton bersama sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (20/8).
Wamentan Sudaryono mengajak para wisudawan Polbangtan Yoma untuk menjemput impian dengan usaha terbaik dan bangkit membangun sektor pertanian.
Kementerian Pertanian memproyeksikan produksi beras nasional hingga September 2025 surplus sebanyak 4,86 juta ton dari target yang telah ditetapkan.
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyebut HUT ke-80 RI merupakan momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap kemandirian pangan nasional.
OBSESI untuk mencapai pertumbuhan ekonomi tinggi 8% agar Indonesia keluar dari middle income trap (MIT) masih terasa berat.
Pengadilan tinggi turut mengubah uang pengganti yang dibebankan kepada SYL, yakni menjadi Rp44.269.777.204 ditambah 30.000 dolar Amerika Serikat.
Bantahan SYL dalam nota pembelaanya soal fee 20% dinilai masuk akal
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memastikan memberikan perlindungan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Firli Bahuri tersangka dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi, suap, dan pemerasan, tidak hadir dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Usai diperiksa KPK, Arief mengaku, dicecar 10 pertanyaan oleh penyidik dari KPK terkait kasus korupsi yang menjerat eks Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menjamin KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas, Arief Prasetyo Adi, berikutnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved