Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pertumbuhan Ekonomi 2021 Bukti Efektivitas Kebijakan Pemerintah

M Ilham Ramadhan Avisena
08/2/2022 12:08
Pertumbuhan Ekonomi 2021 Bukti Efektivitas Kebijakan Pemerintah
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi(ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

REALISASI pertumbuhan ekonomi triwulan IV dan sepanjang 2021 menjadi bukti dari efektivitas penanganan pandemi covid-19. Karenanya, pemerintah optimistis ekonomi Indonesia akan jauh lebih baik meski saat ini covid-19 varian omikron tengah merebak.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Seminar Nasional bertema Akselerasi Perekonomian Daerah untuk Memacu Pemulihan Ekonomi Nasional secara daring, Selasa (8/2).

"Itu bukti bahwa kebijakan gas dan rem secara harmonis adalah kebijakan yang sudah on the right track, walau diuji kembali di triwulan I (2022). Namun pemerintah yakin bahwa kita akan mampu melampaui secara lebih baik," ujarnya.

Efektivitas penanganan pandemi tersebut, kata Airlangga, akan terus didorong dengan mempercepat program vaksinasi. Tingginya jumlah suntikkan vaksin di Indonesia dinilai meningkatkan kepercayaan masyarakat dan berimplikasi pada geliat ekonomi nasional.

Langkah yang diambil pemerintah dalam menghadapi pandemi juga mendapatkan apresiasi di tingkat global. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Center for Disease Control/CDC) Amerika Serikat menempatkan Indonesia di posisi ke empat sebagai negara yang menangani pandemi dengan baik.

Baca juga:  Pertumbuhan Kawasan Industri Beri Efek Ganda Bagi Ekonomi Nasional

Airlangga menambahkan, efektivitas penanganan pandemi dapat mendorong ekonomi Indonesia untuk tumbuh lebih tinggi. Di saat yang sama, pengambil kebikjakan juga menggelontorkan stimulus guna menekan dampak pandemi pada perekonomian menjadi minim.

"Pemerintah tetap mengalokasikan program penanganan covid dan PEN sebesar Rp455,62 triliun, dan klasternya tetap di tiga sektor, kesehatan, perlindungan masyarakat, dan pemulihan ekonomi, terutama mendorong UMKM," terangnya.

Indonesia memang terimbas pandemi namun kondisinya relatif lebih baik ketimbang negara lain. Respons kebijakan yang tepat dan cepat dikeluarkan pemerintah dinilai berhasil mencegah Indonesia porak-poranda.

Diketahui sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan ekonomi Indonesia pada 2021 tumbuh 3,69% secara tahunan (year on year/yoy). Angka tersebut didorong oleh capaian pertumbuhan ekonomi triwulan IV 2021 sebesar 5,02% (yoy).

Pertumbuhan itu sejalan dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga konstan yang tercatat Rp2.845,9 triliun, dan PDB atas dasar harga berlaku Rp4.498,0 triliun.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya