Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PRESIDEN Joko Widodo mengaku optimistis dengan masa depan industri pasar modal nasional.
Optimisme tersebut datang dari data yang menunjukkan sektor tersebut kini sangat diminati masyarakat dan berpeluang mengangkat perekonomian nasional menjadi lebih kuat.
Pada 2021, Otoritas Jasa Keuangan mencatat ada 7,1 juta investor yang bertransaksi di pasar modal. Jumlah itu naik sangat signifikan dari 2017 yang kala itu hanya melibatkan 1,1 juta investor.
Baca juga: Presiden: Lanjutkan Tren Positif Perekonomian di 2022
"Jumlah orang yang masuk ke bursa pasar modal ini naik sangat tinggi sekali, utamanya investor-investor retail ini yang banyak dari kalangan muda, milenial, dan gen Z. Kita harap ini terus membesar dan akan memberikan dorongan kepada pertumbuhan ekonomi negara kita," ujar Jokowi dalam peresmian pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (3/1).
Kepala negara juga bersyukur karena sepanjang 2021, IHSG memberi return sebesar 10,1%.
Di tengah ketidakpastian akibat pandemi covid-19, menurutnya, angka itu sudah cukup tinggi.
"Bahkan kalau dibandingkan negara-negara tetangga, kita ada di paling atas. Singapura hanya 9,8%, Malaysia minus 3,7%, Filipina minus 0,2%. Kita bisa 10,1%. Ini patut kita syukuri," tandasnya. (OL-1)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat pada Jumat (15/8), di jelang pembacaan nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2026.
INDEKS harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan penguatannya pada penutupan perdagangan Rabu, 14 Agustus 2025. IHSG naik hingga mendekati level psikologis 8.000.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 14 Agustus 2025, dibuka menguat 29,63 poin atau 0,38% ke posisi 7.922,54.
Tren positif indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut dengan melonjak 2,4% ke level 7.792 pada penutupan perdagangan Selasa (12/8).
PT BNI Sekuritas mengumumkan pencetakan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai Perusahaan Sekuritas yang Melakukan Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
Platform AKSes.KSEI memungkinkan investor untuk melihat kepemilikan investasi pasar modal.
Keterlibatan sektor properti nasional di pasar modal dinilai masih sangat rendah. Dari sekitar 500 anggota Realestat Indonesia (REI) DPD DKI Jakarta, hanya sekitar 1% yang IPO.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
YAYASAN Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) memilih 17 perusahaan sebagai pemenang KEHATI ESG Award 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved