Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
MENTERI Pertanian (Mantan) Syahrul Yasin Limpo menyebut bumi sedang dalam keadaan tidak baik. Kondisi iklim di bumi kini tidak bisa diprediksi.
"Bumi kita lagi rusak, dan tanda-tanda rusak itu di depan mata dan sudah terjadi," kata Syahrul dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat (12/11).
Syahrul menyebut ada anomali cuaca yang berbentuk pemanasan global. Anomali cuaca itu diyakininya sebagai pertanda bumi sedang rusak.
"Dan bentuk lainnya adalah terjadinya cuaca ekstrem yang sulit diprediksi. Artinya bumi kita lagi bersoal," tutur Syahrul.
Syahrul menyebut kondisi ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Negara lain di dunia juga merasakan hal yang sama.
"Semua yang biasa kita lakukan jadi tidak bisa kita perkirakan seperti apa besok, tidak lagi reguler musimnya yang bergeser dan sesuai kemauan alam, dan tentu saja tidak bisa linear," ucap Syahrul.
Baca juga: Kementan Raih Top Government Public Relations Award 2021
Kondisi ini membuat Syahrul meminta kepala daerah memutar otak untuk menjaga kondisi pangan. Dia tidak mau banyak pangan gagal panen hanya karena faktor cuaca.
"Hati-hati, kami ini lagi kerja keras (memastikan kondisi pangan baik), Pak Bupati tolong bantu kita, karena ini berkait dengan rakyat mu lah," ucap Syahrul.
Menurut dia, negara lain sudah memutar otak untuk memastikan pangan tidak gagal. Indonesia tidak boleh kalah.
Gagal pangan bisa membuat masyarakat susah. Kurangnya stok makanan diyakini Syahrul sebagai ancaman terbesar Indonesia.
"Kalau tidak ada makanan, tidak ada pertanian, pertanian salah hitung, maka semuanya tidak ada yang bisa dilakukan," tegas Syahrul. (MGN/A-2)
Pupuk Kaltim membantu merancang model pertanian modern di Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Indonesia kini resmi memiliki wadah kolaboratif dan strategis untuk pengembangan teknologi dan pemanfaatan biochar melalui dibentuknya Asosiasi Biochar Indonesia Internasional.
POLITEKNIK Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma) melakukan audiensi dengan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, di Balaikota Timoho, Selasa (8/7/2025).
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan saat ini pemerintah telah siap untuk mengirimkan bantuan pangan berupa beras sebanyak 10 ribu ton ke Palestina.
Peruri memperkenalkan pendekatan smart farming yang memungkinkan pemantauan kondisi lahan secara real-time.
PERKEMBANGAN teknologi digital membantu perkembangan sektor pertanian yang lebih transparan dan efisien. Hal itu membuat ekosistem pertanian menjadi lebih maju dan berdaya saing.
INDONESIA memperkuat posisinya menuju Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 yang ditegaskan dalam Conference of the Parties (COP26) di Glasgow, Skotlandia.
KOMUNITAS Bidara di Mbay, Kabupaten Nagekeo, Flores, NTT, melakukan kegiatan sosialisasi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim bagi para pemuda, pelajar, nelayan, petani, mahasiswa.
Pencairan gletser akibat perubahan iklim terbukti dapat memicu letusan gunung berapi yang lebih sering dan eksplosif di seluruh dunia.
Kemah pengkaderan ini juga mengangkat persoalan-persoalan lingkungan, seperti perubahan iklim yang mengakibatkan bencana alam.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Fenomena salju langka menyelimuti Gurun Atacama, wilayah terkering di dunia, menghentikan sementara aktivitas observatorium ALMA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved