Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
HARGA Emas naik ke level tertinggi dua bulan pada akhir perdagangan Senin atau Selasa pagi WIB (9/11). Kenaikan itu didorong penurunan dolar AS dan kekhawatiran inflasi setelah bank-bank sentral utama mengindikasikan suku bunga akan tetap rendah dalam waktu dekat.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange, terdongkrak 11,2 dolar AS atau 0,62 persen, menjadi ditutup pada 1.828,00 dolar AS per ounce, tertinggi sejak 7 September dan memperpanjang kenaikan untuk hari ketiga beruntun.
Akhir pekan lalu, Jumat (5/11/2021), emas berjangka terangkat 23,3 dolar AS atau 1,3 persen menjadi 1.816,80 dolar AS, setelah melonjak 29,6 dolar AS atau 1,68 persen menjadi 1.793,50 dolar AS pada Kamis (4/11/2021), dan anjlok 25,5 dolar AS atau 1,43 persen menjadi 1.763,90 dolar AS pada Rabu (3/11/2021).
Daya tarik emas meningkat bagi mereka yang memegang mata uang lain, setelah indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, melemah 0,3 persen.
Bank-bank sentral utama secara keseluruhan masih akomodatif, dan semua uang tunai dalam sistem sebagian besar berpindah ke pasar emas dan perak sebagai lindung nilai inflasi, kata Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals.
Kecenderung sikap dovish dari bank-bank sentral pekan lalu semakin mendorong emas ke level tertinggi dua bulan. Emas melonjak 1,3 persen pada Jumat (5/11/2021) setelah Federal Reserve AS dan bank sentral Inggris (BoE) menahan setiap kenaikan suku bunga.
Emas sebagai lindung nilai Inflasi telah diuntungkan dari lingkungan suku bunga yang sangat rendah untuk memacu pertumbuhan selama pandemi, karena itu berarti pengurangan peluang kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Namun, kekhawatiran bahwa bank-bank sentral akan mulai mengetatkan kebijakan untuk memerangi kenaikan harga-harga telah membuat investor tetap waspada terhadap data ekonomi.
Keketatan di pasar tenaga kerja dikombinasikan dengan dislokasi dalam rantai pasokan global dapat mengakibatkan angka tinggi lainnya untuk harga konsumen AS yang akan dirilis pada Rabu (10/11/2021).
"Data Rabu kemungkinan akan mendukung emas karena inflasi dapat menunjukkan kenaikan tercepat sejak 1990," kemungkinan memicu minat beli emas, kata Sugandha Sachdeva, wakil presiden penelitian komoditas & mata uang di Religare Broking.
Sementara itu, Uni Emirat Arab, salah satu pusat perdagangan emas batangan terbesar di dunia, akan mewajibkan semua kilang emas untuk menjalani audit tahunan untuk memastikan pemasok mereka bertanggung jawab, dalam upaya memerangi perdagangan gelap.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember naik 38,5 sen atau 1,59 persen, menjadi ditutup pada 24,542 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik 24,2 dolar AS atau 2,34 persen, menjadi ditutup pada 1.060 dolar AS per ounce. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Tiket Harian WSBK di Sirkuit Mandalika Mulai Dijual
Program diskon ini diberikan khusus untuk semua brand perhiasan emas dengan potongan langsung sebesar 5%.
Di kedai kopi ini, sambil bercengkrama menyesap aneka sajian kopi Nusantara nan wangi dan beragam kudapan, kita juga bisa merencanakan masa depan
Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) mengalami penurunan sebesar Rp18.000 per gram pada Selasa (23/4) pagi. Pelemahan itu membuat harga emas kini ke level Rp1.325.000 per gram.
MENTERI Luar Negeri Indonesia Retno LP Marsudi menghadiri KTT Uni Afrika ke-24 di Addis Ababa, Ethiopia, yang digelar 30 Januari lalu
Harga emas berjangka di divisi Comex New York Merchantile Exchange jatuh pada akhir perdagangan Rabu (15/4) atau Kamis (16/4) pagi karena aksi ambil untung.
"Ini adalah badai sempurna untuk emas... Pembeli abadi membeli emas karena semua stimulus global terjadi," kata Michael Matousek, kepala pedagang di Global Investors AS.
Jika nilai tukar dolar AS terus meningkat, perajin tahu harus mencari strategi agar produksi tidak terhenti.
IN total mencuri uang korban sebanyak US$7.100 dan SG$2.000 atau Rp115 juta. Sebagian uang itu telah dibelanjakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membeli emas, dan sepatu.
Subdit II Fismondev Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya berhasil menciduk komplotan pemalsu uang asing, khususnya mata uang Dollar AS.
"Kalau ditanyakan memang buat hal yang tidak masuk akal, dia bilang buat klenik atau pesugihan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus
Penggeledahan dilakukan di tiga rumah Sambo di Jakarta Selatan, yakni Jalan Duren Tiga Utara, Jalan Saguling, dan Jalan Bangka.
Auliansyah menjelaskan, dalam kasus tersebut juga turut diamankan 40 lak atau 3.922 lembar uang palsu dalam bentuk pecahan US$100.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved