Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Properti Berbasis Transportasi Massal Diburu Konsumen

Mediaindonesia.com
03/11/2021 14:36
Properti Berbasis Transportasi Massal Diburu Konsumen
Properti LRT City Bekasi-Green Avenue yang berbasis transportasi massal mulai ditawarkan kepada konsumen.(Ist)

PT Adhi Commuter Properti (ADCP), pengembang properti berbasis transportasi massal pertama dan terbesar di Indonesia, optimis hunian berkonsep transit oriented development (TOD) akan semakin diburu konsumen terutama mendekati momen beroperasinya LRT Jabodebek.

Seperti diketahui groundbreaking area perkantoran LRT Jabodebek (Jakarta Bogor Depok Bekasi) di lintas Bekasi Timur telah dilaksanakan pada Rabu (6/10). Juga rangkaian kereta atau trainset terakhir dari LRT Jabodebek juga sudah dikirimkan dan naik ke lintasan pada Minggu (17/10).

Dari segi infrastruktur prasarana LRT Jabodebek sudah siap dengan adanya uji beban yang dilakukan baru baru ini oleh induk perusahaan ADCP, yakni Adhi Karya.

Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti Rizkan Firman menyebutkan fase baru ini memberikan dampak positif bagi proyek Adhi Commuter Properti (ADCP), salah satunya LRT City Bekasi-Green Avenue.

Hunian vertikal yang terhubung langsung ke Stasiun LRT Jatimulya dan sekaligus menjadi stasiun keberangkatan pertama di rute Bekasi Timur–Cawang.

“Animo masyarakat akan hunian konsep TOD yang dikembangkan ADCP memang semakin tinggi terutama dalam menyambut beroperasinya LRT. Salah satunya LRT City Bekasi-Green Avenue yang memiliki akses premium dan lokasi strategis” ujar Rizkan pada keterangan pers, Rabu (3/11).

Konsep pembangunan berbasis transportasi massal yang terintegrasi atau dikenal dengan TOD menjadi salah satu daya Tarik LRT City Bekasi- Green Avenue, selain terkoneksi dengan Stasiun LRT Jatimulya, hunian ini juga berlokasi 0km dari pintu tol Bekasi Timur, juga tersedia titik keberangkatan Transjakarta dan Transpatrior untuk mempermudah mobilitas penghuni.

Project Director LRT City Bekasi – Green Avenue Setya Aji Pramana mengungkapkan optimismenya terkait sisa unit lain di proyek yang menipis ketersediaannya.

“Respons positif konsumen terlihat di mana penjualan unit studio LRT City Bekasi-Green Avenue oversold. Ini bukti bahwa konsumen semakin paham keunggulan aksesbilitas dari hunian berkonsep TOD,” pungkas Setya Aji.

Dalam kesempatan berbeda, Direktur Pemasaran ADCP Indra Syahruzza menyebutkan, hal lain yang menjadi penopang kinerja penjualan perusahaan adalah keputusan pemerintah untuk memperpanjang kebijakan insentif berupa DP 0% hingga akhir tahun depan dan adanya kebijakan perpanjangan program insentif PPN hingga Desember 2021, yang terlampir pada PMK No. 103 atas rumah tapak dan rumah susun.

"Ini menjadi kebijakan yang tentunya meningkatkan minat dan willingness to pay bagi konsumen propert, dan ini menjadi momentum yang bagus untuk membeli aset properti khusunya hunian," ungkap Indra.

LRT City merupakan salah satu perwujudan komitmen PT. Adhi Commuter Properti (ADCP) untuk mengembangkan kawasan dengan konsep yang mengintegrasikan hunian dengan sarana transportasi.

ADCP juga memiliki 10 proyek LRT City lainnya yang tersebar di area Jabodetabek seperti LRT City Bekasi – Eastern Green, LRT City Jatibening, LRT City MTH, LRT City Tebet, LRT City Ciracas, LRT City Cibubur, LRT City Sentul, Adhi City Sentul, Grand Central Bogor–Member of LRT City, Cisauk Point– Member of LRT City, dan Oase Park – Member of LRT City. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya