Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Sandiaga Borong Kain Tenun Gringsing untuk Hadiah Peserta Pertemuan G20

Mediaindonesia.com
25/9/2021 11:43
Sandiaga Borong Kain Tenun Gringsing untuk Hadiah Peserta Pertemuan G20
Menparekraf Sandiaga Uno berdialog dengan pengrajin kain Gringsing di Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali.(Ist)

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memesan 120 kain tenun Gringsing untuk dihadiahkan kepada para pemimpin dunia yang akan hadir pada perhelatan G20 di Bali tahun depan.

Pesanan tenun ini ternyata bisa memperkerjakan satu desa untuk mengerjakannya. Pasalnya, selama pandemi Covid-19, Desa Tenganan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali, yang terkenal memiliki teknik tenun spesial tersebut tidak berproduksi lagi.

"Saya order 120 kain tenun untuk di kerjakan selama satu tahun, jadi tahun depan sudah siap ya untuk saya hadiahkan kepada para pemimpin dunia G20. Semoga pesanan ini menjadi penyemangat ibu-ibu penenun sekaligus bisa membantu para pengrajin di sini," kata Sandiaga pada keterangan pers yang diterima Sabtu (25/9). 

Dia menegaskan, selama pandemi tidak hanya pengrajin di Desa Tenganan saja yang terdampak. Melainkan seluruh pengrajin juga terkena dampak dari pandemi, selain itu Bali yang juga mengandalkan wisatawan tentunya dampaknya akan terkena ke semua sektor termasuk pengrajin tenun di Desa Tenganan.

"Dampaknya memang sangat besar dan saya harapkan ini segera berakhir," tegas Sandi, sapaan Sandiaga.

Bahkan dari informasi yang diterima Sandi, desa ini terkenal dengan tenun yang tekniknya hanya ada di tiga negara di dunia yaitu Jepang, India dan Indonesia sehingga dapat dipastikan produksi kain tenun desa Tenganan sangat spesial dan terbaik. 

Salah satu perajin yang ditemui Menteri Sandi, ibu Susi menjelaskan, permintaan dari Menparekraf tidak hanya membantu dirinya saja melainkan bisa membuat satu desa bergelora kembali.

Pasalnya, dari permintaan Sandi yaitu sebanyak 120 kain tenun selama satu tahun maka akan memperkerjakan 400 pengrajin, jadi hampir satu desa yang bisa bekerja.

"Sebanyak 120 kain tenun, untuk 1 tahun yang terlibat 400 orang secara keseluruhan dan 1 desa yang terlibat. karena untuk membuat 1 kain bisa melibatkan 3-5 orang. Jadi untuk membuat 120 kain kurang lebih 400 orang terlibat dalam pembuatan kain dari proses penggilasan kapas, proses pemintalan benang, pewarnaan sampai proses tenun," jelasnya. 

Usai mendapat penjelasan dari Ibu Susi, Sandi meminta mereka untuk mengerjakannya dan meminta Ibu Susi untuk bisa memberikan laporan pengerjaan kain istimewa tersebut. 

“Saya doakan Pak Sandi menjadi pemimpin yang amanah, mampu memberikan solusi langsung terhadap permasalahan kaum kecil dan tetap charming dan menjadi idola emak-emak,” ujar bu Susi terharu usai mendapat pesanan langsung dari Sandiaga. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya