Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Kementan Raih Dua Penghargaan Tertinggi pada Anugrah Humas Indonesia 2021

Mediaindonesia.com
19/9/2021 17:20
Kementan Raih Dua Penghargaan Tertinggi pada Anugrah Humas Indonesia 2021
Kinerja yang baik akan meminimalisasi perilaku koruptif dan manipulatif yang dilakukan aparatur pemerintah.(DOK Kementan.)

KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) berhasil memenangkan dua penghargaan tertinggi sebagai Kementerian yang Memberi Laporan Informasi Publik Terinovatif dan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama terbaik dalam ajang Anugrah Humas Indonesia (AHI) 2021. Kompetisi ini diikuti langsung oleh 107 entri dari lembaga, kementerian, maupun diskominfo di seluruh pemerintah daerah.

Ketua sekaligus Pemimpin Redaksi Humas Indonesia, Aswono Wikan, mengatakan bahwa penghargaan itu merupakan bentuk apresiasi terhadap kinerja humas Indonesia yang telah membantu menyampaikan komunikasi secara baik kepada masyarakat. "Kompetisi ini menyangkut keterbukaan informasi publik, karena tidak semua lembaga maupun kementerian menyalurkan informasi secara baik. Maka itu saya mengucapkan terima kasih dan selamat bagi lembaga dan kementerian yang meraih penghargaan," ujar Aswono, Jumat (17/9).

Aswono mengatakan, penghargaan yang diraih lembaga dan kementerian merupakan hasil penilaian secara ketat dan sudah menggunakan metodologi yang modern. Karena itu, inovasi kehumasan yang baik dan selama ini telah dijalankan merupakan ukuran dalam mendapatkan nilai. "Selamat kepada pemenang, teruslah berkarya, dan menjadi lembaga publik yang terbuka kepada masyarakat," katanya.

Menanggapi hal itu, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan Kuntoro Boga Andri menyampaikan terima kasih atas kepercayaan publik terhadap layanan informasi berkualitas dari jajaran Kehumasan Kementan. "Prestasi ini tentu salah satu fakta bahwa performa kinerja pelayanan Kementerian Pertanian (Kementan) dipotret dan diapresiasi secara baik oleh publik. Ini menjadi motivasi sekaligus enegri bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik," katanya.

Menurut Kuntoro, pencapaian ini tidak lepas dari peran kolektif semua orang yang bekerja di bidang informasi dan dokumentasi Kementan baik di pusat maupun daerah. "Oleh karena itu Kementan sangat terbuka untuk terus bekerja sama dan menerima masukan demi perbaikan dan peningkatan kinerja, terutama di masa pandemi sehingga upaya apapun yang dilakukan mampu mengakselerasi kualitas pelayanan publik," katanya.

Terpisah, peneliti sosial, politik, dan pemerintahan pada Ilmu Komunikasi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten, Yoki Susanto mengatakan bahwa penghargaan ini harus mampu menjadi pemacu sekaligus pelecut dalam mengelola informasi yang lebih baik. "Optimalisasi sumber daya manusia di lembaga pemerintah terutama di pusat mutlak harus bisa menguasai teknologi informasi dalam bentuk dokumentasi dan pelayanan publik. Derajatnya dalam melayani rakyat harus ditingkatkan 10 kali lipat, harus kerja cepat, tepat, dan cerdas," katanya.

Baca juga: Mentan : RI Siap Jadi Ketua Kelompok Kerja Pertanian G20 di 2022

Kinerja yang baik, menurut Yoki, akan meminimalisasi perilaku koruptif dan manipulatif yang dilakukan aparatur pemerintah, baik di pusat maupun daerah seluruh Indonesia. "Karena itu pengelolaan informasi publik seyogianya menggunakan sistem terintegrasi melakui sistem teknologi informasi pada model Big Data. Model Big Data akan memudahkan lembaga publik melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelbagai progam kegiatan dalam jangka pendek maupun jangka panjang," tutupnya. (RO/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya