Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
MENTERI Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyatakan bahwa proses pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Tanah Air tidak melibatkan konsultan asing.
"Deal bisnis senilai US$ 9,8 miliar atau setara Rp142 triliun itu tanpa melibatkan konsultan asing. Itu dilakukan seutuhnya oleh putra putri bangsa terbaik, kolaborasi antara kementerian teknis dan Kementerian Investasi," ungkap Bahlil dalam konferensi pers virtual, Jumat (17/9).
Sebelumnya, pemerintah berhasil mendapatkan investasi senilai US$9,8 miliar untuk proyek baterai kendaraan listrik terintegrasi dengan Korea Selatan. Pada tahap awal, konsorsium yang mencakup Hyundai, LG Energy Solution dan KIA membentuk perusahaan patungan dengan PT Industri Baterai Indonesia (IBC).
Baca juga: Indonesia, Selangkah Lagi Menuju Produsen Baterai Kendaraan Listrik Terbesar
Perusahaan patungan itu telah memulai pembangunan pabrik sel baterai kendaraan listrik (EV) di wilayah Karawang, Jawa Barat, dengan nilai US$1,1 miliar. Pemerintah juga merencanakan pengembangan industri kendaraan listrik dan baterai listrik sejak 2019.
Selanjutnya, pada November 2019, pemerintah melakukan kesepakatan dengan Hyundai terkait pengembangan rencana tersebut. Meski pandemi covid-19 melanda, pembangunan pabrik kendaraan konvensional dan kendaraan listrik Hyundai terus berjalan sepanjang 2020.
Baca juga: ESDM Resmikan 17 Penyalur BBM Satu Harga
"Sekarang pembangunannya sudah mencapai 100% untuk yang konvensional. Untuk listriknya akan diproduksi pada Mei 2022," imbuh Bahlil.
Bahlil menargetkan realisasi investasi senilai US$9,8 miliar bisa mulai berlangsung setidaknya awal 2022. Sebab pada Desember 2021, pabrik prekursor ditargetkan sudah terbangun. Adapun konstruksi pabrik sel baterai di Karawang diharapkan selesai pada September 2022 dan mulai berproduksi pada 2023.
"Saya targetkan total sudah harus start paling lambat 2022 awal. Semua harus jalan. Jadi sebelum masa kabinet kedua selesai, insyaallah clear pembangunannya," pungkasnya.(OL-11)
Camat dan lurah diminta untuk memetakan titik-titik prioritas yang dapat dijadikan lokasi pelaksanaan program padat karya.
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Program pembangunan itu harus 60% pada tingkat kabupaten/kota, 20% provinsi dan 20% pusat. Namun, sayangnya, menurut Bursah sampai saat ini pembangunan di daerah masih dikendalikan pusat.
Sebelumnya Apdesi juga menyampaikan beberapa permohonan diantaranya penambahan Alokasi Dana Desa.
Dia juga menyoroti bahwa aktivitas masyarakat yang terkendala lantaran berada di kawasan hutan, harus pula mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan melalui kelestarian hutan.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menilai, dengan data terpilah itu memungkinkan penyusunan kebijakan dan program yang lebih tepat sasaran.
Momen ini juga secara tegas menjawab keraguan sebagai batas 'kemustahilan dalam teknologi keselamatan'.
Meningkatnya permintaan nikel sebagai bahan baku utama baterai kendaraan listrik, membuat perusahaan tambang nikel terbesar di Indonesia
Tidak hanya mengeluarkan asap saja, menurut pengakuan yang diterima di lapangan juga terdengar adanya ledakan.
Akselerasi yang sering dilakukan saat mengendarai mobil listrik akan mendorong baterai untuk cepat habis.
Perawatan sepeda listrik berbasis baterai Lithium tidak berbeda jauh dengan sepeda nonlistrik lainnya, termasuk cara mencucinya.
Smelter Merah Putih PT Ceria mengusung teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) berkapasitas 72 MVA.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved