Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
BERAGAM pelatihan digital telah digelar mulai Agustus 2021 lalu sebagai bagian dari pre-event Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) tahun ini, sekaligus sebagai bekal UMK dan BUMDes agar siap dalam menyongsong era kemajuan teknologi informasi.
Pelatihan diharapkan bisa bermanfaat untuk perkembangan bisnis bagi pelaku usaha di antaranya pelatihan terkait mempersiapkan usaha mikro kecil (UMK) dan BUMDes untuk Go Online hingga live bazar sebagai upaya meningkatkan penjualan UMK.
Adapun kegiatan dilaksanakan secara daring, yang diakses peserta melalui aplikasi Zoom Meeting dan Youtube. Total peserta dalam kegiatan pre-event GBBI sejumlah 2.461 peserta.
Kegiatan GBBI tahun ini diharapkan dapat mendorong UMK/BUMDES menjadi Go Digital dan Go Online yakni mampu beradaptasi pada perkembangan zaman sehingga turut meningkatkan keefektifan dalam menjalani bisnis.
Seperti jangkauan pemasaran lebih luas, transaksi di mana pun, dan omzet yang didapatkan bisa lebih banyak akibat produktivitas bertambah.
Dengan kesuksesan on boarding-nya UMK pada media sosial ataupun platform marketplace, diharapkan dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional akibat dampak pandemi Covid-19.
Dukungan Terhadap SDG dan ESG
Berbagai langkah produktif ini dilakukan sebagai wujud implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).
Utamanya pada tujuan ke-delapan, yakni menyediakan Pekerjaan yang Layak dan mendukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional. Di mana hal tersebut turut menyasar aspek pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan wanita dan para difabel.
Menjalankan amanah UU BUMN untuk dukung UMK
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen ESG atau Environmental Social & Governance terutama aspek Sosial melalui kegiatan pemberdayaan usaha mikro kecil.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN, Pertamina sebagai salah satu BUMN strategis milik Indonesia, berkomitmen kuat untuk mendukung kebangkitan usaha mikro, kecil dan menengah dengan spirit "Energizing You dan Energizing Indonesia".
Energi yang menjadi bahan bakar, energi yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan, dan energi yang mampu menggerakkan roda perekonomian melalui UMK dan BUMDes. (RO/OL-09)
Pertamina berencana melakukan pergeseran (shifting) sumber impor minyak mentah (crude) dari beberapa negara ke Amerika Serikat.
Pemerintah masih mengkaji lebih lanjut negara mana saja yang impornya akan dialihkan ke AS.
Berbagai inovasi yang dilakukan PT Pertamina (Persero) membuktikan BUMN tersebut terdepan dalam transisi energi dan dekarbonisasi.
Upaya PT Pertamina Hulu Energi (PHE) yang agresif melakukan eksplorasi sumur migas diapresiasi. Itu bisa menjadi bekal ketahanan energi nasional.
Dengan penambahan ini, Pertamina yakin bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, baik yang tengah melakukan perjalanan ataupun tinggal di rumah
Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus telah menyiapkan penyaluran fakultatif lebih dari 107% dari rata-rata penyaluran harian dengan jumlah 160.120 tabung untuk seluruh wilayah NTB.
Mulai dari masa awal kemerdekaan yang fokus pada konektivitas dasar antarwilayah, hingga era Orde Baru yang membangun jalan nasional, pelabuhan, dan irigasi.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
PENGAMAT badan usaha milik negara (BUMN) Toto Pranoto menyoroti peran penting PT Pegadaian untuk terus tumbuh dan berkembang bersama masyarakat.
Yayasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meresmikan Rumah Dampak Ditiro, inisiatif baru sebagai pusat kolaborasi dan ruang terbuka bagi inovasi sosial lintas sektor.
BUMN di bidang gadai, PT Pegadaian, berupaya agar program-program yang dirancangnya dapat memperkuat ekonomi dan memberdayakan usaha kecil menengah.
Menurut dia tantangan yang dihadapi bangsa saat ini, baik dari dalam maupun luar, menuntut penguatan karakter kebangsaan yang berlandaskan Pancasila.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved