Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PENGELOLA pusat perbelanjaan melaporkan selama periode libur Lebaran, jumlah kunjungan cenderung menurun dibandingkan awal Mei 2021.
"Tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan selama Idulfitri atau 13-14 Mei 2021, masih di bawah tingkat kunjungan saat puncak, yaitu jelang Idulfitri atau 1-2 Mei 2021," ujar Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonsus Widjaja saat dihubungi, Sabtu (15/5).
Baca juga: Airlangga Yakin Ekonomi Kuartal II 2021 Masuk Jalur Positif
Dia menyebut tingkat kunjungan di pusat perbelanjaan dalam dua hari terakhir sekitar 70-80%. Data itu dibandingkan tingkat kunjungan pada periode puncak, yakni 1-2 Mei 2021.
Lebih lanjut, Alphonsus memprediksi tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan pada beberapa hari mendatang juga melandai.
"Tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan pada beberapa hari ke depan diperkirakan kurang lebih sama saja. Bahkan, cenderung melandai karena akan memasuki low season mulai Senin depan," pungkasnya.(OL-11)
BPKH Limited mengambil langkah cepat dan bertanggung jawab dalam merespons kekurangan layanan konsumsi bagi jemaah haji Indonesia pada 14 Zulhijah 1446 H (10 Juni 2025).
BPKH Limited menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada jemaah haji Indonesia atas ketidaksempurnaan layanan konsumsi yang terjadi pada 14 Dzulhijjah 1446
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Untuk BBM, tersedia cadangan dengan ketahanan 8-13 hari, sedangkan LPG memiliki ketahanan hingga 5 hari.
MENURUT Asosiasi Pengusaha Kopi dan Cokelat Indonesia (APKCI), jumlah kedai kopi di Tanah Air diperkirakan mencapai 10 ribu gerai yang terdiri dari merek lokal dan merek internasional.
NEGOSIASI perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat dinilai sebagai peluang sekaligus ancaman. Itu karena kesepakatan yang tercipta bisa memperkuat ekspor Indonesia
Sering kali orang berperilaku seolah ingin membeli sesuatu sebagai strategi untuk membentuk citra diri sebagai konsumen berdaya beli di hadapan orang lain.
PENURUNAN daya beli masyarakat tidak hanya ditunjukkan dengan adanya kalangan 'rojali', atau rombongan jarang beli. Tetapi kini muncul kalangan bernama 'rohana' atau rombongan hanya nanya.
Pergantian nama ini menjadi komitmen perusahaan untuk merevitalisasi kawasan niaga bersejarah melalui pendekatan modern dan adaptif.
Setiap akhir pekan, suasana semakin meriah dengan kehadiran karakter Baby Zu yang tampil ceria dan siap menghibur anak-anak melalui sesi bernyanyi dan menari bersama.
SMRA mencetak sejarah baru dalam kinerja keuangannya untuk tahun buku 2024. Perusahaan properti ini melaporkan lonjakan pendapatan dan laba bersih tertinggi
Sejumlah hadiah telah dipersiapkan untuk program undian Shopfinity: Infinite Rewards ini, seperti hadiah utama berupa satu unit mobil listrik BYD Atto 3, serta hadiah pendukung lainnya,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved