Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SAHAM-saham di Bursa Efek New York, Wall Street, Amerika Serikat dibuka bervariasi pada perdagangan Rabu pagi atau Kamis (18/3) WIB tertekan penurunan saham teknologi ternama menjelang pengumuman penting bank sentral AS Federal Reserve.
Tak lama setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average bertambah 26,46 poin atau 0,08 persen menjadi 32.852,41. Indeks S&P 500 jatuh 17,82 poin atau 0,45 persen menjadi 3.944,89. Indeks Komposit Nasdaq menurun 146,18 poin atau 1,09 persen menjadi 13.325,39. Tujuh dari 11 sektor utama S&P 500 merosot pada perdagangan pagi dengan sektor layanan teknologi dan komunikasi masing-masing turun 1,5 persen dan 1 persen menjadi pemimpin penurunan, sedangkan sektor keuangan naik 1,1 persen, menjadi kelompok dengan kinerja terbaik.
Merosotnya saham teknologi terjadi karena imbal hasil obligasi mempertahankan momentum menjelang keputusan kebijakan dari bank sentral AS. Imbal hasil yang menjadi acuan obligasi AS 10-tahun mencapai 1,67 persen pada hari Rabu, mencapai level tertinggi baru 13-bulan. Imbal hasil obligasi 30-tahun menembus di atas 2,42 persen.
baca juga:Perbankan Diminta Turunkan Suku Bunga Proyek Infrastruktur
Federal Reserve memulai pertemuan kebijakan moneter 2 hari pada hari Selasa. Investor ingin melihat proyeksi terbaru tentang prospek ekonomi dan acuan untuk suku bunga. Pada hari Selasa, rata-rata indeks utama Wall Street berakhir beragam dengan Indeks Dow dan Indeks S&P 500 berakhir lebih rendah, sementara Indeks Nasdaq sedikit naik. (Ant/OL-3)
Perempuan diharapkan bisa mandiri secara finasial dan mampu berdaya guna sehingga dapat menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup.
Program ini juga dirancang untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam sektor pariwisata desa, memberikan mereka akses yang lebih luas untuk mengembangkan potensi ekonomi mereka.
Lembata merupakan wilayah yang memiliki ragam komoditas mulai dari kopi, ikan hingga wastra, namun kurang terekspos sehingga tidak cukup meningkatkan perekonomian masyarakat
Membangun perekonomian Jabar bukan semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Itu harus dilakukan secara sinergi kolaboratif berbagai pihak.
Sektor pertanian adalah sektor yang menjanjikan sehingga akan membutuhkan tenaga yang sangat banyak.
Pemerintah daerah di Priangan Timur harus bersinergi dengan berbagai elemen untuk membangun ketahanan ekonomi.
Investasi ini bertujuan untuk mendukung pasar yang kuat di Indonesia dan menjadi dasar penting bagi pertumbuhan jangka panjang bisnis kemasan terpadu dari SCGP.
Rapat menyetujui payout ratio sebesar 81,78% ini dengan rincian 60% atau sebesar Rp11,20 triliun merupakan dividen tunai dan 21,78% atau Rp4,06 triliun merupakan dividen spesial.
PT Bali Bintang Sejahtera Tbk, perusahaan yang memiliki dan mengelola klub sepakbola profesional Liga 1 Indonesia Bali United, kini mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia.
Lalu, akan diputuskan mengenai status Liga 1 dan kejelasan subsidi klub. Kelima, akan dibahas soal pengunduran diri salah satu komisaris.
Di Wall Street, harga saham MU turun 6% setelah pada Senin (19/4) naik 7% pascapengumuman pembentikan Liga Super Eropa.
Pengusaha asal Inggris itu disebut tertarik membeli MU. Menyusul laporan Bloomberg terkait keluarga Glazer yang berencana menjual saham minoritas di MU.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved