Panasonic Indonesia Terus Perluas Pasar Ekspor Produk AC

Ghani Nurcahyadi
16/3/2021 23:33
Panasonic Indonesia Terus Perluas Pasar Ekspor Produk AC
Produksi AC Panasonic di PMI(Dok. Panasonic Manufacturing Indonesia)

PANDEMI Covid-19 yang berdampak pada seluruh sektor usaha, tidak memadamkan optimisme pelaku bisnis untuk melakukan ekpansi usaha. Terutama, memperluas pasar ekspor produknya untuk ikut membantu meningkatkan nilai tambah perekonomian Indonesia.

Salah satunya dilakukan PT. Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI). Setelah melakukan relokasi fasilitas produksi penyejuk udara (AC) 2-2,5 PK dari Malaysia ke Indonesia, kini PMI mempeluas pasar ekspor AC Panasonic ke NIgeria untuk AC tipe 1 PK, 1,5 PK, dan 2 PK yang ramah lingkungan berbasis refrigeran R32.

Vice President PT Panasonic Manufacturing Indonesia, Daniel Suhardiman mengataan, ekpansi pasar ekspor itu merupakan bagian dari komitem Panasonic untuk peningkatan perekonomian Indonesia lewat teknologi terbarukan yang dikembangkan.

"Terdorongnya peran secara aktif untuk melakukan ekspansi ekspor yang akan  berpengaruh terhadap penyerapan jumlah tenaga kerja dan peningkatan devisa negara," kata Daniel di Jakarta, Selasa (16/3).

Baca juga : Dyandra Rambah Bisnis Agrowisata dan Layanan Kesehatan

Selain ekspansi pasar ekspor, Panasonic juga memberikan nilai tambah melalui pemanfaatan suku cadang dan komponen lokal. Ini merupakan upaya nyata Panasonic-Gobel untuk terus meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN), Saat ini TKDN produk AC PT PMI mencapai 40%.

Daniel menjelaskan, pihaknya PMI berkomitmen untuk selalu berupaya memberikan sumbangsih melalui berbagai inovasi dalam hal teknologi maupun ekspansi bisnisnya, sehingga tidak hanya berkontribusi terhadap teknologi terbarukan, tapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dari sisi teknologi, Panasonic juga telah menghadirkan inovasi teknologi terbaru yaitu nanoe X yang disematkan di produk penjernih udara seperti AC dan Air Purifier, serta lemari Es. Teknologi nanoe X memiliki keunggulan 99,99% mampu menghambat penyebaran virus, bakteri, allergen, dan virus berbahaya seperti novel coronavirus (SARS-CoV-2) yang melekat di permukaan benda dan udara dalam ruangan selama 2 jam. Hal tersebut berdasarkan hasil uji validasi efisiensi nanoe X oleh Texcell, Prancis.

"Panasonic berkomitmen untuk terus berupaya memberikan sumbangsih melalui berbagai inovasi dalam hal teknologi, sehingga kontribusi terhadap teknologi terbarukan nanoeTM X dapat membantu menciptakan suasana yang aman dan nyaman di tengah-tengah situasi pandemi," pungkas Daniel. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya