Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Pemilik British Airways Beli Air Europa dengan Setengah Harga

Mediaindonesia.com
20/1/2021 22:51
Pemilik British Airways Beli Air Europa dengan Setengah Harga
Pesawat Air Europa tiba di Bandara Internasional La Aurora di Guatemala City beberapa waktu lalu.(AFP/Johan Ordonez)

PEMILIK British Airways, IAG, hanya akan membayar setengah dari harga pembelian Air Europa asal Spanyol yang disepakati dan tidak lebih dari enam tahun. Jatuhnya harga pembelian tersebut karena sektor penerbangan hancur oleh virus korona.

IAG akan membayar 500 juta euro (US$606 juta) kepada pemilik Air Europa, Globalia. Angka ini turun dari harga awal 1,0 miliar euro yang disepakati pada November 2019.

"IAG dan Globalia hari ini mengumumkan bahwa mereka telah mengubah kesepakatan awal," kata kedua pihak itu dalam pernyataannya, Rabu (20/1).

"Para pihak telah sepakat bahwa jumlah yang harus dibayar akan dikurangi dari nilai ekuitas 1,0 miliar euro menjadi 500 juta euro dengan pembayaran ditangguhkan hingga ulang tahun keenam penyelesaian akuisisi."

Krisis kesehatan covid-19 yang mematikan telah menghancurkan permintaan untuk perjalanan udara internasional, melarang penerbangan pesawat di seluruh dunia, dan memicu ribuan kehilangan pekerjaan karena restrukturisasi yang drastis.

Pemerintah Spanyol telah memberikan Air Europa pinjaman sebesar 475 juta euro untuk membantu maskapai tersebut melalui pandemi.

IAG, yang juga mengoperasikan Aer Lingus Irlandia dan maskapai penerbangan bertarif rendah Eropa, Level, berharap transaksi Air Europa akan menghasilkan penghematan yang signifikan di seluruh grup.

Pengambilalihan ini juga bertujuan memperluas rute ke Amerika Latin dan Karibia, sekaligus melengkapi divisi IAG Spanyol, Iberia dan Vueling.

Konglomerat tersebut ingin membantu Madrid mengambil alih empat hub udara terbesar di Eropa yaitu Amsterdam, Frankfurt, London Heathrow, dan Paris Charles De Gaulle.

"Baik Iberia dan IAG menunjukkan ketangguhan mereka untuk menghadapi krisis terdalam pada sejarah penerbangan," kata Kepala Eksekutif IAG Luis Gallego dalam pernyataan itu.

"Menjadi bagian dari grup besar adalah jaminan terbaik untuk mengatasi tantangan pasar saat ini yang juga akan menguntungkan Air Europa setelah transaksi selesai.
Saya senang bahwa kami telah mencapai kesepakatan dengan Globalia untuk menunda pembayaran hingga pemulihan yang diharapkan dalam perjalanan udara setelah berakhirnya pandemi dan ketika kami berharap untuk mewujudkan sinergi signifikan yang dihasilkan dari transaksi tersebut."

Didirikan pada 1986, Air Europa merupakan maskapai swasta pertama yang mengoperasikan penerbangan domestik berjadwal di Spanyol untuk memutus monopoli Iberia. (AFP/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya