Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

IPC dan Ditjen Pajak Kembangkan Integrasi Data Perpajakan

Widhoroso
10/11/2020 19:10
IPC dan Ditjen Pajak Kembangkan Integrasi Data Perpajakan
Penandatanganan nota kesepahaman integrasi data perpajakan IPC dan Ditjen Pajak.(DOK IPC)

PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC dan Direktorat Jenderal  (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan menandatangani Nota Kesepahaman tentang integrasi data perpajakan. Melalui kerja sama ini, IPC dan Ditjen Pajak akan mengembangkan integrasi data perpajakan berbasis teknologi informasi. Selain IPC, nota kesepahaman ini juga ditandatangani PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero).

“Integrasi perpajakan berbasis IT ini akan memberikan keuntungan dan kemudahan bagi IPC dan Ditjen Pajak. Salah satu keuntungannya adalah menciptakan efisiensi yang akan memudahkan proses administratif dalam memenuhi kewajiban perpajakan bagi IPC,” kata Direktur Utama  IPC, Arif Suhartono di Jakarta, Selasa (10/11).

Nota kesepahaman ini ditandatangani Arif Suhartono dan Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo. Berdasarkan laporan keuangan tahun 2019, setoran pajak IPC kepada negara mencapai Rp1,17 triliun atau naik sebesar Rp8 miliar dibandingkan tahun 2018. Sementara deviden yang disetor ke negara mencapai Rp832,7 miliar, naik Rp178,8 miliar dibandingkan tahun 2018.

Arif menjelaskan, integrasi data perpajakan melalui sarana teknologi informasi ini sejalan dengan digitalisasi operasional IPC yang juga mencakup bagian keuangan yang sudah dijalankan sejak beberapa tahun terakhir.

“Selain menjadi efisien, integrasi data perpajakan berbasis digital akan menciptakan transparansi dan akurasi data perpajakan. Bagi IPC, hal ini sangat penting untuk menjaga tata kelola perusahaan yang  baik (good corporate governance) dan akan terus kami lakukan di semua lini operasional,”  tutup Arif. (RO/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya