Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Percepat Pemulihan Ekonomi BNI Gelontorkan Kredit UMKM

(Mir/RO/E-2)
08/7/2020 06:50
Percepat Pemulihan Ekonomi BNI Gelontorkan Kredit UMKM
Pengunjung melihat produk kain tenun khas Lampung di stand Kampoeng BNI Tapis Lampoeng pada pameran INACRAFT 2016 di Jakarta( MI/RAMDANI)

BANK Negara Indonesia (BNI) menggelontorkan kredit buat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mempercepat program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

"BNI akan memberikan tambahan kredit modal kerja kepada UMKM binaan BNI yang mendapat restrukturisasi kredit akibat penyebaran covid-19, serta dinilai masih memiliki prospek yang baik. Upaya tersebut diharapkan mendorong pergerakan ekonomi yang dimulai dari UMKM binaan BNI," ucap Direktur Utama Herry Sidharta dalam siaran resminya, kemarin.

Ia menjelaskan, BNI akan tetap menyalurkan kredit ke sektor riil di tengah pandemi covid-19. Berbekal dana penempatan pemerintah yang diterima BNI sebesar Rp5 triliun, BNI berkomitmen untuk dapat me-leverage dana tersebut sebanyak tiga kali dan menyalurkannya dalam bentuk kredit sebesar Rp15 triliun.

Penyaluran kredit kepada UMKM tersebut diutamakan kepada sektor padat karya sehingga dapat memberikan multiplier effect terhadap perekonomian nasional.

Untuk dapat mendorong sektor riil, kredit UMKM BNI akan disalurkan berupa kredit usaha rakyat (KUR) sehingga dapat menjangkau lapisan masyarakat secara lebih luas.

Sektor-sektor produktif, seperti pertanian, industri, jasa, serta perdagangan menjadi sektor prioritas BNI. Dalam hal subsidi bunga bagi debitur yang terdampak penyebaran covid-19, BNI berupaya mempercepat upaya restrukturisasi.

Sampai dengan 25 Juni 2020, BNI telah merestrukturisasi terhadap 183.359 debitur UMKM dengan portepel senilai Rp24,3 triliun. Sejalan dengan PMK 65/2020, debitur BNI terdampak covid-19 juga mendapat subsidi bunga dari pemerintah, dengan potensi debitur non-KUR sebanyak 25.177 debitur dengan nilai subsidi bunga mencapai Rp314 miliar.

Di kesempatan terpisah, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, hingga 6 Juli 2020, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang beranggotakan BTN, BNI, BRI dan Mandiri, telah menyalurkan kredit kepada UMKM mencapai Rp11 triliun.

"Terhadap penempatan dana tersebut, tercatat dari 25 Juni sampai dengan 6 Juli 2020, Himbara telah menyalurkan kredit kepada 132 ribu nasabah dengan nilai sebesar Rp11 triliun," terang Erick. (Mir/RO/E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya