Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
PADA Senin (10/6) sore, Rupiah ditutup menguat. Dilansir dari Bloomberg, Rupiah berada di level 14.250 per dolar Amerika Serikat (AS) pada jam penutupan.
Kondisi tersebut menimbulkan rasa optimisme dari Bank Indonesia akan kondisi perekonomian Indonesia ke depannya.
"Seperti kita lihat hari ini Rupiah stabil dan cenderung menguat. Di samping itu inflow akan semakin besar dan berdampak positif pada nilai tukar Rupiah," kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung BI, Jakarta.
Selain itu, pihaknya juga optimistis tingkat inflasi akan semakin baik pada akhir tahun ini. Perry memproyeksikan, angka inflasi berada di kisaran 3,1% hingga 3,2%.
Baca juga: Pascalibur Lebaran, Rupiah Dibuka Menguat
Di samping itu, pertumbuhan ekonomi diproyeksikan berada dalam kisaran 5% hingga 5,4%. Hal itu didukung oleh pertumbuhan konsumsi serta peningkatan investasi swasta.
Untuk meningkatkan serta menjaga stabilitas perekonomian Indonesia, Perry menyatakan BI, pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), perbankan dan dunia usaha akan terus memperkuat koordinasi.
"Kami akan review dari waktu ke waktu dengan melihat kondisi global. Bagaimana kita akan melihat dari sisi responsilbility, kecukupan likuiditas, relaksasi makroprudensial, pendalaman pasar, serta sistem pembayaran untuk meningkatkan perekonomian Indonesia," pungkas Perry. (OL-7)
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 mencapai 5,12% (yoy), meski dihadapkan pada ketidakpastian global
BPS Provinsi Maluku Utara mencatat inflasi bulan Juli 2025 sebesar 2,46 persen secara bulanan (month-to-month/mtm), dengan penyumbang inflasi tertinggi yakni cabai rawit.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Jakarta pada Juli 2025 sebesar 0,11% (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya (0,13%; mtm).
penyumbang utama inflasi Juli 2025 secara year-on-year yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil sebesar 1,08%.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Hingga semester I 2025, pemerintah terus menjalankan peran counter cyclical untuk meredam tekanan ekonomi, serta tetap mendorong kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan.
Cadangan devisa (cadev) Indonesia pada akhir Juli 2025 tercatat sebesar US$152 miliar atau sekitar Rp2.482 triliun.
Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang berencana berlibur ke Jepang. Mulai 17 Agustus 2025, QRIS bisa digunakan di Jepang.
Pengamat Celios, Nailul Huda, memprediksi BI akan mempertahankan BI Rate, seiring keputusan The Fed dan kondisi ekonomi yang tidak mendukung perubahan suku bunga.
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari komitmen terutama mendorong literasi rupiah yang inklusif dan kontekstual di tingkat daerah.
Jadi, sebutnya, kegiatan ini sangat penting agar ke depan perumusan kebijakan di daerah secara umum terkait ekonomi, terutama terkait inflasi dapat dilakukan akurat.
PT Dupoin Futures Indonesia secara resmi terdaftar sebagai Pelaku Derivatif Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing (PUVA) di bawah pengawasan Bank Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved